Kebudayaan Multi Etnis Aset Daerah

Sekadau - Atraksi barongsai di Kabupaten Sekadau jadi aset wisata budaya daerah. Semua pihak harus saling mendukung. Kabupaten Sekadau bisa ke arah yang jauh lebih baik dari sisi kebudayaan yang multi etnis.

“Kalau di Sekadau pada umumnya seluruh kecamatan kompak dalam satu kegiatan, seperti menambah atraksi barongsai dijadikan kesenian daerah. Saya pribadi merasakan itu sangat bagus dan berdampak baik pada kita semua. Seperti sekarang saja kita mencontohkan pada Singkawang yang bisa jadi pusat wisatawan tiap tahun karena atraksi barongsai dan tatung,” ungkap Rheyna kepada equator, kemarin.

Rhyena menambahkan, jangan memandang itu dari sisi etnis tapi pandanglah sisi seninya. Kita bisa saja selenggarakan setiap tahunnya pada hari ke lima belas setelah imlek dan di perlombakan atraksi itu. Masing–masing kecamatan silahkan kirim utusannya.

“Hal itu sama juga dengan festival lain. Tiap daerah yang menjadi tuan rumah kegiatan itu akan berdampak langsung dan paling tidak dari pendapatan musiman penduduk setempat. Saya rasa ini salah satunya cara kita menjaga kelestarian budaya di daerah kita,” lanjutnya.

Rhyena mengatakan, hal ini bisa saja berlanjut tiap tahun dan masuk pada kalender wisata di kabupaten. Festival apapun di daerah kita sangat mudah tersebar ke luar dan jelas akan menarik minat wisatawan di daerah kita sendiri.

Meski ini agak berat untuk di mulai, mengingat setiap kegiatan tidak sedikit dana yang akan di keluarkan dan hal ini juga berimbas pada daerah yang menyelenggarakan kegiatan itu tentunya wajib di dukung semua pihak.

“Masing–masing daerah bisa buat sanggar dan sanggar yang sudah ada tidak musti menoton pada satu kebudayaan. Semua itu kan seni dan budaya daerah kita juga, sangat perlu di lestarikan bersama. Kalau pelestarian itu berjalan nantinya, jelas akan menguntungkan kabupaten kita juga,” ungkapnya. (gan)

Sumber: http://www.equator-news.com
-

Arsip Blog

Recent Posts