Target Wisatawan ke Sleman Capai 3,3 Juta

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menargetkan kunjungan 3,3 juta wisatawan di sejumlah objek wisata andalan di wilayah ini selama 2010.

"Target kami adalah pada 2010 kunjungan wisatawan nusantara (wisnu) mencapai 3 juta orang dan wisatawan mancanegara (wisman) 300 ribu orang sehingga total target kami adalah 3,3 juta orang," kata Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata, Disbudpar Kabupaten Sleman Shavitri Nurmaladewi, Kamis (11/2).

Menurut dia, pihaknya berani memasang target itu karena pada 2009 jumlah kunjungan wisatawan untuk wisnu mencapai 3,1 juta orang dan wisman 450 ribu orang.

"Jumlah kunjungan wisatawan pada 2009 jauh melampaui target, di mana kami sebelumnya menargetkan jumlah kunjungan wisnu sekitar 2,5 juta orang dan wisman 150 ribu orang," katanya.

Ia mengatakan Kabupaten Sleman merupakan daerah unggulan untuk kunjungan wisatawan khususnya wisnu sehingga pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan di sektor pariwisata.

"Objek wisata yang kami andalkan untuk menarik kunjungan wisatawan antara lain Kaliurang dan sejumlah desa wisata yang banyak terdapat di Kabupaten Sleman. Sedangkan untuk kunjungan wisman masih tetap mengandalkan objek wisata Candi Prambanan," katanya.

Shavitri mengatakan, untuk mendukung kunjungan wisatawan pihaknya bekerja sama dengan pengelola objek pariwisata berupaya meningkatkan kegiatan yang dapat menarik kunjungan wisatawan.

"Kegiatan yang sudah kami rancang saat ini adalah Tracking and Climbing di objek wisata Kaliurang yang diharapkan mampu menarik minat wisman. Selain itu kami juga merancang kegiatan yang sama hanya saja objeknya lebih kepada peninggalan sejarah yakni tracking di kawasan perbukitan sekitar Candi Ratu Boko," katanya.

Bertepatan dengan tahun kunjungan museum ini, pihaknya juga mendorong pengelola museum dan monumen untuk terus berbenah meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.

"Museum Gunungapi Merapi (MGM) kami harapkan dapat menjadi ikon baru pariwisata di Sleman, meskipun saat ini isinya belum lengkap karena pemerintah pusat yang akan melengkapi isi museum MGM ini. Namun keberadaan MGM yang lokasinya dekat dengan Kaliurang ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah maupun jam kunjung wisatawan," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya juga terus menjalin kerja sama dengan pihak swasta terutama pelaku periwisata untuk menciptakan sinergi dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan.

"Media promo dan promosi juga terus kami intensifkan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait," katanya.(Ant/Ol-5)

Sumber: http://www.mediaindonesia.com
-

Arsip Blog

Recent Posts