Peluncuran Sail Banda Diundur

Peluncuran acara 'Sail Banda' di Ambon yang dijadwalkan Kamis (15/4) diundur menjadi Jumat (16/4) karena Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammaad harus menghadiri sidang kabinet dan rapat kerja (Raker) dengan DPR di Jakarta, Kamis (15/4).

Sail Banda sendiri akan dilaksanakan pada medio Juli-Agustus 2010 dengan tujuan untuk mempromosikan sektor pariwisata diantaranya keelokan biota laut.

Koordinator acara panitia lokal Sail Banda Cak Saimima mengatakan penangguhan itu telah dikoordinasikan dengan Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu yang sedang di Jakarta menghadiri "Maluku Invesment Day".

"Sesuai arahan Wagub Maluku Said Assagaff yang juga ketua panitia lokal Sail Banda, berbagai persiapan tetap intensif dilaksanakan," ujarnya di Ambon, Rabu (14/4).

Saimima mengemukakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan panitia pusat Sail Banda, peluncuran kegiatan kelautan internasional ini dijadwalkan 15 April 2010 di Monumen Gong Perdamaian Dunia. Sedangkan rapat kerja teknis (Rakernis) perikanan dan penandatanganan kontrak produksi dijadwalkan pada 16 April 2010 pukul 16.00 - 17.30 WIT.

Menyinggung peserta Sail Banda, Saimima menjelaskan, sedikitnya 60-an perahu asal mancanegara telah mendaftarkan diri untuk mengikuti even tersebut. "Kami menargetkan sedikitnya 200 unit perahu mengikuti kegiatan bahari bertaraf internasional tersebut. Jadi tenggat waktu tiga bulan diperkirakan jumlah peserta bertambah dengan harapan terealisasi sesuai target tersebut," ujarnya.

Saimima menambahkan, Pemprov Maluku menjelang puncak dan pasca-Sail Banda dipercayakan untuk menyukseskan kegiatan seminar nasional maupun internasional, peringatan kemerdekaan Republik Indonesia di pulau-pulau terluar, reli kapal layar, olah raga bahari, pentas budaya dan atraksi wisata, bhakti sosial, lintas remaja bahari maupun kegiatan yang disesuaikan dengan perkembangan di Maluku.

Lokasi Sail Banda adalah Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah, Kota Ambon dan Tiakur, Ibu Kota Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD). Acara dimulai dengan lomba perahu layar dari Australia ke Banda. Selain itu, akan ditampilkan juga kapal rumah sakit terbesar milik Angkatan Laut AS USNS MERCY T-AH19.

Kapal ini panjangnya 273 meter dan membawa 956 tenaga medis dan paramedis untuk layanan pulau Banda dan sekitarnya. KRI dr Soeharso akan mendampingi kapal ini memberikan layanan kesehatan.(Ant/Ol-5)

Sumber: http://www.mediaindonesia.com
-

Arsip Blog

Recent Posts