Disbudpar Baubau Luncurkan Program Paket Wisata

Baubau, Sulawesi Tenggara - Satu lagi keberhasilan yang dilakukan Disbudpar dalam memasarkan paket wisata yang ada di Baubau. Pemkot Baubau bekerja sama dengan salah satu travel agensi menyediakan paket wisata bagi pelancong baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri, dengan biaya murah untuk kawasan Sulawesi Tenggara. "Paket tour tersebut sudah mulai berjalan. Jadi sebelum Perkempi dan Festival Puma paket itu sudah kami coba jual melalui agen kami di Travel Agency Grift of Wolio," ujar Kabis Pemasaran Disbudpar La Sadidi, Selasa (2/6)

Lasadidi melanjutkan, paket tersebut antara lain paket satu jam di Baubau yang didukung kapal Pelni yang masuk di Baubau sebanyak 30 kali dalam sebulan. Kemudian tour 1 hari 1 malam di Baubau, tour 2 hari 1 malam, paket 3 hari 2 malam, dan 4 hari 3 malam. "Paket itu akan disingkronkan dengan kegiatan atraksi wisata yang ada di Baubau yakni mengelilingi Benteng Keraton Buton sambil menikmati kenyamanan kendaraan kereta wisata didampingi pemandu wisata yang selalu stendby dari berbagai situs yang ada. Tempat yang akan dikunjungi misalnya di Bukit Lelemangura (Makam Sultan Murhum) dan Batu Pelantikan," ujarnya.

Selain di darat, lanjut Sadidi, pihaknya juga telah mempersiapkan pemandu wisata laut agar wisatawan bisa mendapatkan piliha-pilihan wisata yang diinginkan, misalnya jet sky dan diving yang poskonya ada di Pantai Kamali. "Untuk biayanya semua sudah didaftarkan dalam paket tour tersebut. Pastinya Baubau hari ini memanjakan pengunjung yang membeli paket tour yang telah disediakan di travel agency," ungkap Lasadidi.

Untuk paket wisata empat hari tiga malam, pihaknya akan memberikan palayanan sampai di Buton dan Wakatobi. "Jadi dengan adanya link Kendari, Baubau, Wakatobi dan Buton, wisatawan akan lebih mudah dalam menikmati keindahan wisata diberbagai daerah melalui paket tour wisata," tambahnya.

Selain itu, disiapkan paket tour desa wisata yakni wisatawan akan menikmati dan melihat langsung aktivitas masyarakat yang ada di Sulaa, Katobengko, Ngakring-Ngkaring, dan Sorawolio. Bagi yang membeli paket tour dengan jumlah rombongan akan diberikan pelayanan yang sedikit berbeda yakni dengan diberikan penjemputan berupa sambutan tarian adat Baubau yang dipusatkan di lokasi wisatawan pertama tiba, kemudian ditambah acara pekande-kandea yang akan disiapkan Pemkot.

Dia menambahkan, pihaknya akan memberikan bimbingan secara rutin dan memantau perkembangan program tersebut, selain itu Disbudpar, juga telah menyiapkan pemandu wisata sedikitnya 15 orang yang bertugas di semua travel agency, bandara dan pelabuhan. Agar wisatawan lebih mudah mendapatkan informasi tempat wisata akan dibuatkan pos informasi yang bekerja sama dengan pihak pelabuhan dan bandara.

Dia mengatakan Kegiatan tersebut akan berlangsung seterusnya dan telah menjadi kegiatan rutin di Kota Baubau dan ini akan kami beri rangsangan kepada semua travel egensi yang ada di Kota Baubau. "Misalnya untuk Kapal Pelni, setengah jam sebelum sandar di Pelabuhan Murhum Baubau, kapten kapal akan mengumumkan kepada penumpang bahwa di Baubau ada paket wisata perjalanan 1 jam, dan sudah ada pemandunya. Jadi mereka tidak akan ragu di tinggalkan kapal bila ingin berwisata di Baubau dalam waktu satu jam," ujarnya. (m2/ard)

Sumber: http://www.radarbuton.com 4 Juni 2009
-

Arsip Blog

Recent Posts