Festival Mangrove 2010 Siap Digelar

Pasuruan, Jawa Timur - Kota Pasuruan di Jawa Timur siap menggeliat. Kota itu pada awal Desember dijadwalkan akan menggelar parade budaya dan usaha kecil menengah (UKM) masyarakat Pasuruan bertitel "Festival Mangrove 2010".

Acara itu diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan yang melibatkan masyarakat pesisir pantai Pasuruan, Perusahaan, sejumlah pemangku kepentingan, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) untuk mengangkat kembali potensi wisata hutan bakau yang cukup banyak di Pasuruan.

Rencananya "Festival Mangrove 2010" akan dilaksanakan selama 3 hari pada 4 hingga 6 Desember 2010 dengan lokasi di Desa Panunggul, Kecamatan Nguling, Pasuruan, Jawa Timur. Pada hari pembukaannya akan dipamerkan beragam produk UKM Pasuruan serta perlombaan memasak masakan tradisional khas pesisir pantai.

Sedangkan di hari kedua akan ada kirab budaya dari beberapa wilayah Pasuruan seperti Nguling-Lekok-Rejoso-Grati yang akan mementaskan kentrung janger, hambangan, dan albanjari sebuah kesenian yang merupakan paduan tradisi budaya daerah Pasuruan dengan Islam.

"Festival Mangrove mencoba mengangkat potensi budaya dan hasil karya usaha kecil menengah masyarakat Pasuruan. Festival Mangrove juga menjadi bagian dari pelestarian lingkungan dan cikal bakal terbangunnya sebuah taman mangrove di pesisir pantai Pasuruan”, jelas Troy Pantouw dari elemen pengusaha tentang acara yang baru pertama kali berlangsung ini.

Pada Puncaknya, Senin (6/12) akan diresmikan Kampoeng Mangrove sebagai ikon alternatif sekaligus eko-wisata Pasuruan, secara simbolis nantinya akan diserahkan juga bibit mangrove serta penanaman mangrove yang akan diikuti oleh Saifullah Yusuf (Wakil Gubernur Jawa Timur), Eddy Paripurna (Wakil Bupati Pasuruan), Parmaningsih Hadinegoro (Pimpinan sebuah perusahaan), dan perwakilan Solidaritas Istri Kabinet Bersatu (SIKIP).

Uniknya, menjelang prosesi penanaman bibit mangrove di sepanjang jalan menuju kawasan Mangrove akan ada sekitar 150 remaja Pasuruan yang menggelar "Fashion Show on The Street" dengan membawakan pakaian bercorak mangrove serta pakaian khas Pasuruan.

Pasuruan termasuk istimewa, sebelumnya kota ini pada perhelatan Kesetiakawanan Sosial Nasional (KSN) Awards 2010 lalu sempat meraih dua penghargaan emas yang diserahkan oleh Wakil Presiden Boediono dan Menteri Sosial DR Salim Assegaf Al Jufri, MA.. Penghargaan ini diberikan untuk pemberdayaan masyarakat desa hutan dan kelompok usaha yang dilakukan oleh komite Desa Mendalan di Pasuruan.

-

Arsip Blog

Recent Posts