Pariwisata DIY Terbaik

Yogyakarta - Provinsi DIY dapat penghargaan sebagai provinsi terbaik dalam pengembangan pariwisata. Penghargaan diraih dari Indonesia Tourism Award 2010 berdasarkan hasil survei majalah SWA.

Kepala Dinas Pariwisata DIY Tazbir menuturkan, penghargaan itu diterima 2 Desember lalu di Jakarta. ”Semoga bisa lebih memotivasi sehingga pengembangan pariwisata DIY semakin baik,” katanya, Minggu (12/12/2010).

Menurut dia, penghargaan tersebut diperoleh DIY dari hasil survei terhadap 1.600 responden wisatawan lokal dan mancanegara. Responden yang mengikuti survei berada di 25 kota.

Penghargaan Indonesia Tourism Award 2010 juga didapat Kota Yogyakarta sebagai ”Kota Terfavorit” dan ”Kota dengan Pelayanan Terbaik”.

Penghargaan tersebut menambah daftar penghargaan yang telah diterima DIY di bidang pariwisata. Tahun 2009, DIY menerima penghargaan sebagai ”Indonesia Best Destination” dalam Indonesia Tourism Award 2009. Selain itu, DIY juga menjadi daerah tujuan wisata MICE terbaik 2009 versi majalah Venue.

Ketua Forum Silaturahmi Insan Pariwisata Indonesia (Fosipa) Sarbini menuturkan, penghargaan itu memberikan kebanggaan tersendiri bagi pelaku wisata di DIY.

Berbenah

Meski begitu, tidak ada yang benar-benar sempurna. Masih banyak hal yang harus dibenahi dalam pengembangan pariwisata DIY. Salah satunya adalah pengembangan desa wisata yang dampaknya langsung dirasakan masyarakat pedesaan. Sampai saat ini, koordinasi antarlembaga di pemerintahan dirasa kurang sehingga kunjungan ke desa wisata masih minim. ”Pascaerupsi Merapi ini, gambaran desa wisata juga terpengaruh. Harus ada upaya bersama memperbaiki gambaran tersebut,” tuturnya.

Secara terpisah, Ketua Jogja Touris Forum (JTF) Djulkarnain menuturkan, kondisi pariwisata DIY pascaerupsi Merapi belum pulih seperi semula. Oleh karena itu, JTF yang mewadahi para pelaku wisata di bidang hotel, biro perjalanan, maupun pengelola taman wisata sepakat untuk menggencarkan promosi tentang kondisi DIY.

Menurut Djulkarnain, pihaknya telah mengundang jurnalis dari sejumah media nasional untuk mengunjungi obyek wisata utama seperti Candi Borobudur dan Prambanan, Jalan Malioboro, maupun Keraton Yogyakarta. Mereka juga diajak mengikuti lava tour di Sleman.

Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan memandu jurnalis dari negara di Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand. (ARA)

-

Arsip Blog

Recent Posts