Songsong Visit Bangka Belitung Archipelago 2010

Bangka Belitung - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus melakukan berbagai persiapan menjelang perhelatan akbar “Visit Bangka Belitung Archipelago 2010”, di antaranya dengan mengintensifkan koordinasi, baik dengan pemerintah kabupaten/kota maupun antara dinas terkait. Untuk itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Bangka Belitung, Selasa (5/5) melakukan rapat intern antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) guna membahas pemantapan agenda Visit Babel Archi.

Kadisbudpar Pemprov Babel, Yan Megawandi, mengatakan bahwa pertemuan ini merupakan yang kesekian kalinya digelar untuk membahas masalah Visit Babel Archi 2010. “Kita sudah bertemu dengan SKPD-SKPD di Pemprov Babel untuk membahas kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan pada Visit Babel Archi, guna memantapan agenda, dan kesiapan SKPD,” ujar Yan saat menggelar jumpa pers didampingi Kabag Humas Pemprov Babel Latip Pribadi, Selasa (5/5) di Biru Laut.

Dalam pembahasan tersebut, menurut Yan banyak SKPD yang sudah mengajukan kegiatan mereka masing-masing, misalnya Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) yang nantinya akan mengadakan kegiatan Peringatan Hari Nusantara dan Festival Lele. Tak hanya DKP yang sudah siap melaksanakan kegiatannya, SKPD lainnya pun sudah siap guna menyongsong Visit Babel Archi 2010 mendatang.

Untuk pembahasan lebih lanjut, kata Yan hari ini Disbudpar akan kembali melakukan koordinasi dengan Disbudpar Kabupaten/Kota dan instansi terkait, pertemuan akan dilaksanakan di kawasan Industri Ketapang, Pangkalpinang. Pertemuan itu melibatkan beberapa pihak, termasuk Persatuan Hotel dan Restorant Indonesia (PHRI), Asita, Persatuan Guide, maskapai penerbangan.

“Jika sudah ada pembahasan dan pemantapan agenda kalender ini, dipastikan nanti tidak akan ada lagi yang namanya perubahan jadwal, karena agenda ini akan langsung dipaskan dengan agenda para wisatawan yang hadir, takutnya jika tidak dilakukan pemantapan akan terjadi perubahan agenda yang nantinya akan berakibat pada wisatawan yang hadir,” tambah Yan.
Kurang Valid

Yan Megawandi mengakui, data kunjungan wisatawan asing di Babel ini masih belum valid. Hal ini dapat dilihat dari data yang diterima BPS untuk April 2008 lalu hanya sebanyak 2 orang, padahal menurutnya pada bulan tersebut diadakan even turnamen voli pantai Asia Pasifik dan Konferensi Negara D8. “Jika dilihat dari data itu minim sekali kunjungan wisatawan, ini indikator kepariwisataan dan itu akan menimbulkan bias dan bisa jadi orang menilai kita ini tidak layak untuk dikunjungi, padahal kita akan mengadakan even Babel Archi,” tukasnya.

Yan mengimbau kepada pihak pengusaha hotel untuk memberikan keterangan yang sesungguhnya pada saat diminta keterangan, sehingga daya yang diperoleh benar-benar akurat dan menjadi indikator yang baik. (i4/adv)

Sumber: http://cetak.bangkapos.com 8 Mei 2009
-

Arsip Blog

Recent Posts