Wisata Alam Buntu Batu Potensial Dikembangkan

Sulawesi Selatan - Kecamatan Buntu Batu yang merupakan daerah hasil pemekaran sangat berpeluang untuk maju dan berkembang. Sebab wilayah ini memiliki berbagai sumber daya alam yang bisa diandalkan. Selain dari hasil pertanian, di kecamatan ini juga terdapat sejumlah obyek wisata alam, yang jika dikembangkan bisa menarik wisatawan untuk berkunjung.

Sebut saja goa Ulu yang biasa disebut Lokko Ulu. Goa ini terletak di Desa Pasui Dusun Pasui. Untuk menjangkau gua ini hanya berjalan kaki sekitar 500 meter dari jalur transportasi.

Memang, jalur mengarah ke gua ini belum dapat dijangkau dengan menggunakan alat transportasi. Karena fasilitas yang tersedia baru jalan setapak.

Namun demikian, tidaklah sulit menjangkau gua yang bersejarah ini. Goa yang diperkirakan memiliki luas sekitar 15 meter dengan panjang 30 meter ini, di dalamnya terdapat tengkorak manusia. Satu buah kursi yang terbuat dari batu juga ada di dalamnya. Kursi yang unik ini bentuknya seperti tempat duduk raja. Selain itu, di dalam gua ini juga dapat dinikmati indahnya pemandangan lubang-lubang kecil yang merupakan tempat burung walet dan kelelawar.

Nuralam, salah seorang tokoh pemuda setempat yang ditemui BKM, mengatakan gua yang berada di ibukota Kecamatan Buntu Batu ini memiliki sejarah. Secara singkat Nuralam menjelaskan, gua ini dahulunya merupakan tempat persembunyian para pejuang. "Kalau ceritanya, katanya, itu gua tempatnya bersembunyi para pejuang kita, waktu zaman DI/TII," kata Nuralam.

Ia menambahkan, Kecamatan Buntu Batu tidah hanya memiliki satu tempat wisata alam. Namun masih banyak obyek wisata lainnya yang juga memiliki sejarah tersendiri. Misalnya Gua Cindun dan Gua Posi. "Sebenarnya, disini banyak tempat-tempat yang baik dijadikan sebagai tempat wisata," terangnya. (K14/rus)

Sumber: http://www.beritakotamakassar.com 23 April 2009
-

Arsip Blog

Recent Posts