Solo Promosikan Wisata Kuliner

Solo - Solo yang memiliki keunikan beraneka makanan khas daerah, dan sudah terkenal sampai di daerah-daerah lain, kini sudah sepantasnya beraneka makanan itu dikemas dengan baik dan dijadikan objek wisata kuliner.

Sekretaris Direktorat Jenderal Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Edi Suseno yang didampingi Wakil Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, mengatakan hal itu ketika meninjau pembuatan gerobak dorong yang akan diperbantukan kepada para pedagang untuk wisata kuliner di Jalan Mayor Sunaryo Solo, Selasa.

Ia mengatakan potensi seperti ini perlu terus digali dan diharapkan akan bisa menjadi daya tarik baik untuk wisatawan dalam negeri maupun asing datang ke Solo, bagi menikmati makanan khas yang ada di daerah ini.

Melalui cara-cara seperti ini pula diharapkan bisa membuka kesempatan kerja lebih banyak dan sekaligus meningkatkan ekonomi. "Saya juga berharap makanan khas Solo nanti bisa menjadi makanan yang bisa dikenal di dunia internasional," katanya.

“Solo yang banyak mempunyai keaneka ragaman budaya dan makanan khas ini dalam pengembangan wisata kuliner dijadikan percontohan nasional. Untuk itu dalam program tersebut hendaknya ditangani secara serius,” katanya.

Wakil Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengatakan, pihaknya mengajukan bantuan ke Departemen Perdagangan untuk pengembangan wisata kuliner ini sebanyak 100 gerobak dorong dan saat ini baru diberikan 75 gerobak dorong sedangkan sisanya akan diberikan pada tahun anggaran berikutnya.

Gerobak dorong untuk para pedagang di wisata kuliner ini setiap unitnya senilai Rp6,5 juta. Program wisata kuliner ini pada bulan April 2008 diharapkan sudah bisa diresmikan.

Sumber: www.mediaindonesia.com (28 Februari 2008)
-

Arsip Blog

Recent Posts