Festival Danau Poso Dihidupkan Kembali

Palu - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) akan menghidupkan kembali Festival Danau Poso (FDP) yang telah lebih delapan tahun terhenti akibat konflik.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Sulteng mengajukan anggaran sekitar Rp900 juta untuk membiayai perbaikan sarana festival yang rusak karena selama konflik berkecamuk di Poso, dijadikan lokasi penampungan pengungsi.

"Kami berharap pengajuan tersebut diterima dalam APBD Perubahan 2007 yang sedang dalam penyusunan," kata Wakil Kepala Dinas Budpar Sulteng Jethan Towakit, di Palu, Kamis (20/9).

Ia mengatakan, terlaksananya kembali FDP yang sempat digelar kurun waktu 1991-1997, akan menjadi tolok ukur situasi keamanan di bekas wilayah konflik tersebut, benar-benar kondusif.

Event pariwisata ini juga akan menjadi kampanye perdamaiaan di tingkat internasional sebab saat FDP masih ekses, banyak dikunjungi turis mancanegara dari berbagai negara.

"Selain sebagai ajang mengembangkan kebudayaan dan pariwisata, FDP juga sangat strategis untuk media informasi bagi negara lain bahwa Sulteng sudah aman," katanya.

Danau Poso terletak di Tentena, Kecamatan Pamona Utara, sekitar 57 kilometer tenggara Kota Poso. Danau yang terkenal dengan ikan Sugilinya ini merupakan salah satu objek wisata andalan di Sulteng sebelum meletusnya konflik horizontal di Poso.

Saat kerusuhan meletus, kondisi objek wisata Danau Poso yang dulu setiap tahun menjadi lokasi penobatan Putri Danau Poso, rusak karena tak terpelihara. Rumah-rumah adat dari setiap kabupaten di Sulteng yang dulunya dihiasi ornamen-ornamen etnis dari para kontingen, saat kerusuhan berubah menjadi kumuh karena ditinggali para pengungsi.

Danau Poso yang memiliki luas sekitar 32.324 hektare dan kedalaman yang mencapai 510 meter menyajikan panorama yang indah saat matahari terbit maupun ketika akan terbenam.

Letak Tentena berada di persimpangan trans-Sulawesi, memiliki hawa sejuk sebab berada di ketinggian 657 meter di atas permukaan laut. (Ant/OL-06)

Sumber: www.mediaindonesia.com (21 September 2007)
-

Arsip Blog

Recent Posts