Kunjungan Wisatawan Mancanegara di Sulawesi Selatan Terkendala Infrastruktur

Makassar - Infrastruktur yang kurang memadai, seperti jalan, merupakan kendala, sehingga wisatawan asing kurang berminat mengunjungi objek wisata menarik di sejumlah kabupaten di Sulawesi Selatan.

"Wisman (Wisatawan Mancanegara) ingin mengunjugi objek wisata menarik selain Tanatoraja, seperti sentra pembuatan perahu pinisi dan perkampungan adat Ammatoa Kajang Bulukumba, serta beberapa objek lainnya, namun karena akses jalan menuju lokasi tersebut sempit dan berlubang, sehingga mereka urung ke objek wisata tersebut," kata Ketua Perhimpunan Objek Wisata Sulsel Ilham Alim Bachrie, di Makassar.

Karena itu, pemerintah setempat perlu segera membenahi jalan menuju lokasi, termasuk di dalam kawasan objek wisata itu agar tidak terkesan kumuh, terurama menyongsong Visit Indonesia Year 2008.

Jika jalan dan objek wisata tersebut dikembangkan dengan baik serta didukung atraksi kesenian tradisional dan budaya masyarakat yang sadar wisata, maka kunjungan turis asing ke Sulsel akan mengalami peningkatan signifikan, ujar Ilham menambahkan.

Minat wisman menyaksikan wisata budaya Tanatoraja berupa acara pemakaman (Rambu Solo‘) yang menjadi primadona juga akan berkurang jika prasarana jalan menuju lokasi kegiatan tidak mendapat perhatian pemerintah setempat.

Sulawesi Selatan yang terdiri atas 23 kabupaten/kota kini memiliki tujuh kawasan wisata unggulan dengan berbagai potensi wisata antara lain wisata budaya, alam, bahari, hutan wisata, serta museum yang menyimpan berbagai jenis benda peninggalan sejarah masa lampau

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel Syahlan Soeltan memperkirakan jumlah kunjungan wisman ke Sulsel pada 2008 mencapai 200 ribu orang.

Kini sedang dilakukan pembenahan obyek wisata menarik dibeberapa kabupaten/kota antara lain, Benteng Somba Opu, kawasan Karst Maros, Situs Leang-Leang, dan Museum di sejumlah kabupaten yang menyimpan berbagai jenis benda purbakala dan kupu-kupu berbagai spesies di permandian alam Bantimurung Kabupaten Maros.

Jumlah kunjungan wisatawan 2007 ke Sulsel tahun ini naik 30% dari tahun lalu sebanyak 22.249 orang, kunjungan wisma meningka karena banyaknya event wisata dan seminar bertaraf internasional digelar di Makassar, kata Syahlan.

Sumber: http://www.mediaindonesia.com (24 Desember 2007)
-

Arsip Blog

Recent Posts