Binjai - Ratusan tenaga honores satuan polisi pamong praja kota Binjai, Sumatera Utara, yang sudah dipecat beberapa lalu menggelar aksi demo ke kantor DPR Binjai. Aksi diwarnai dengan adu mulut antara wakil walikota Binjai dan para pendemo yang menolak untuk dirumahkan. Mereka juga tetap menuntut gaji yang belum dibayarkan sejak bulan Januari lalu.
Ratusan tenaga honorer yang bekerja di satuan polisi pamong praja kota Binjai, Sumatera Utara dan sudah dirumahkan sejak awal bulan Maret lalu, kembali menggelar aksi demo di kantor walikota Binjai.
Mereka menuntut agar walikota Binjai segera membayar gaji mereka sejak bulan Januari hingga sekarang yang belum juga dibayarkan.
Selain itu, puluhan tenaga honorer satpol PP juga meminta agar mereka dipekerjakan kembali dan tidak dirumahkan. Setelah menunggu dan bertahan, namun aksi mereka sia sia karena walikota Binjai tidak sedang berada di kantor tapi berada di luar kota.
Para pendemo akhirnya ditemui oleh wakil walikota Timbas Tarigan. Sempat terjadi adu mulut antara tenaga honorer satpol PP dengan wakil walikota Binjai. Wakil walikota berdalih semuanya sudah sesuai ketentuan.
Karena situasi semakin memanas, akhirnya wakil walikota Binjai dimankan dan dibawa masuk ke dalam kantor walikota.
Karena tidak mendapatkan titik temu para pendemo akhirnya menuju ke kantor DPRD kota Binjai untuk menggelar aksi serupa. Mereka mempertanyakan persoalan dengan anggota DPRD.
Mereka pun mendirikan posko untuk menginap.(Edi Iriawan/Her)
Sumber: http://www.indosiar.com
