Solo, Jateng - Kurang dua bulan lagi, perhelatan seni budaya besar di Solo Solo Batik Carnival (SBC) akan digelar. Berbeda dengan tahun sebelumnya, kostum-kostum yang akan dipertunjukkan pada SBC tahun ini akan mengangkat cerita-cerita rakyat yang melegenda, bertajuk Amazing Legend.
Hal ini diungkapkan Koordinator Workshop dan Kepesertaan SBC 2011, Rey Tanjung, saat ditemui, seusai melakukan audensi kostum dan panggung SBC dengan Walikota Solo, Dinas Kebudayaan dan Pariwista Solo, Badan Promosi Pariwisata Indonesia Solo (BPPIS) dan SBC Community di Loji Gandrung, Rabu (13/4/2011).
Diceritakan Rey, ada tujuh tokoh, lengkap dengan kostumnya yang mewakili empat legenda besar di Tanah Jawa. Legenda Roro Jonggrang, divisualisasikan dalam kostum mewah warna emas. Kekuatan kostumnya terletak pada mahkota warna emas yang berbentuk candi tinggi. Mahkota tersebut melambangkan candi Roro Jonggrang.
Tiga tokoh mewakili Legenda Kencono Wungu. Ratu Kencono Wungu digambarkan dengan kostum dan mahkota yang didominasi warna ungu.
Sementara untuk peserta kelompok anak-anak, dipilih legenda, Legenda Ande-Ande Lumut, dengan mengangkat tokoh Kleting Kuning. Sesuai namanya, kostum Klenting Kuning itu akan didominasi warna kuning keemasan.
“Selain konsep yang mengangkat kostum tradisi, dalam pagelaran nanti gerakan-gerakan penampil juga dibuat dramaturgi,” imbuh Rey.
Walikota Solo, Joko Widodo, mengungkapkan kekagumannya setelah melihat kostum-kostum berbahan dasar batik yang akan dikenakan lebih dari 500-an peserta SBC itu. “Luar biasa, dari konsep kostum dan panggung yang mengangkat legenda, nilai tradisinya sangat kelihatan. Sisi Solo-nya lebih strong, ungkap Jokowi.
Sumber: http://www.solopos.com
