Klaten, Jateng - Pemerintah Desa Kranggan, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jateng, berencana menjadikan kawasan tersebut sebagai desa wisata keris guna melestarikan budaya peninggalan nenek moyang.
Agung Bakar, Kepala Desa Kranggan di Klaten, mengatakan desa yang biasa dijuluki "Koripan" ini sedang berbenah untuk merealisasikan rencana tersebut untuk mengangkat perekonomian warganya.
"Bermula dari kata Koripan atau kahuripan yang berarti kehidupan, ide dan inspirasi akan datang untuk mengawali gerakan menuju kejayaan. Sejak dulu di wilayah ini pun pernah berjaya karena para pendahulunya memiliki kemampuan dalam membuat karya agung Tosan Aji berupa keris," katanya.
Agung yang juga Ketua Padepokan Puser Jagad ini menceritakan, pada masa lalu keris karya asli Koripan mendapat penghargaan serta diperhitungkan karyanya, hingga lahirlah ciri khas yang dimiliki benda budaya asli Desa Kranggan ini dengan nama "Tangguh Koripan".
Kini warga Desa Kranggan memiliki tekad untuk melestarikan kembali dunia perkerisan yang pernah jaya di wilayah itu, dengan mengembangkannya melalui terwujudnya desa wisata keris.
Menurut Agung, peluang untuk mewujudkan keinginan menjadikan Kranggan sebagai desa wisata keris cukup besar, karena latar belakang sebagian besar masyarakatnya merupakan pandai besi yang sudah memiliki keahlian membuat berbagai barang dengan bahan dasar besi.
Jika desa wisata keris sudah terwujud, katanya, akan menawarkan sesuatu yang masih berhubungan dengan benda tersebut didasarkan pada nilai ekonominya karena tujuan awal pendiriannya adalah mengangkat perekonomian masyarakatnya.
Sumber: http://www.mediaindonesia.com
