Pemprov Tunggu Model Moratorium CPNS

Makassar, Sulsel - Rencana pemerintah pusat melakukan moratorium perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ditanggapi positif pemerintah provinsi Sulsel.

Sekretaris Provinsi Sulsel Andi Muallim, Selasa, 12 Juli, mengungkapkan, rencana itu bermaksud untuk tujuan baik, salah satunya karena memang di daerah perlu ada pemerataan distribusi pegawai negeri hingga ke pelosok. Jumlah pegawai honorer yang belum terangkat juga masih banyak dan ini menjadi masalah tersendiri.

“Kita tunggu saja petunjuk dari pusat. Sejauh ini bagaimana model moratoriumnya belum ditetapkan. Saya juga hanya membaca di koran,” kata Muallim saat memberi keterangan didampingi Kepala Badan Kepeggawaian Daerah (BKD) Sulsel, Andi Murni Amien Situru.

Dijelaskan Muallim, pemerintah pusat yang melakukan moratorium baru akan meberlakukan tahun 2012. Artinya, tahun ini Sulsel dan 24 kabupaten/kota masih bisa melakukan perekrutan CPNS untuk formasi yang sudah diusulkan. Hanya saja formasi untuk CPNS Sulsel dan kabupaten/kota lainnya hingga kini belum turun dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Feormasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

“Saya juga cuma berandai saja. Ada kemungkinan model moratorium itu tiga alternatif; pertama perekrutan umum tanpa honorer. Kedua, perekrutan honorer tanpa ada perekrutan umum. Dan ketiga, bisa saja digabung ada perekrutan CPNS plus honorer. Semua masih memungkinkan. Yang pasti sejauh ini kita belum menerima formasi CPNS,” ungkap Muallim.

Muallim menambahkan, biasanya di bulan Juli sudah ditetapkan formasi, Oktober dilakukan perekrutan. Namun hingga belum ada penetapan tersebut, sehingga ada kemungkinan, honorer yang memang didahulukan untuk menghabiskan kuota yang masih tersisa. (aci)

-

Arsip Blog

Recent Posts