Barito Utara Gelar Festival Budaya

Muara Teweh, Kalteng - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah menggelar festival budaya Iya Mulik Bengkan Turan tingkat kabupaten yang diikuti ratusan peserta dari enam kecamatan di Muara Teweh pada 27-29 Juni 2012.

"Melalui kegiatan ini, saya berharap dapat menjadi sebuah event untuk menggali, memasyarakatkan, mengembangkan serta melestarikan seni budaya tradisional yang kita miliki," kata Bupati Barito Utara, Achmad Yuliansyah saat membuka festival IMBT di Muara Teweh, Rabu.

Menurut Yuliansyah, kabupaten Barito Utara memiliki keanekaragaman suku, adat istiadat, bahasa dan budaya daerah. Kekayaan khazanah seni budaya tradisional tersebut, hendaknya dapat menjadi suatu kebanggaan dan potensi yang mendukung di dalam pembentukkan etika, budaya dan moral masyarakat Barito Utara.

Kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini berada pada suatu kondisi era globalisasi yang ditandai dengan begitu pesatnya kemajuan dalam bidang IPTEK. "Dampak yang dapat kita lihat dan rasakan adalah bagaimana infiltrasi budaya luar yang jelas tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya bangsa sudah menyusup dan membaur dalam kehidupan masyarakat," katanya.

Hal ini, kata Yuliansyah, sangat membahayakan karena dapat melemahkan simpul-simpul pengikat yang menyatukan kita selama ini. NKRI yang terbentuk dari keanekaragaman suku, agama, adat istiadat, bahasa dan terpisahkan oleh ribuan pulau-pulau jelas sangat rentan terhadap ancaman perpecahan.

"Karena itu kita harus menjaga seni budaya bangsa yang selama ini sudah terbukti mampu sebagai perekat persatuan dan kesatuan diantara kita. Tumbuh kan rasa bangga dan kecintaan terhadap budaya daerah agar dapat menjadi filter bagi budaya luar yang tidak sesuai dengan budaya bangsa," katanya.

Bupati Barito Utara mengajak semua peserta untuk sukseskan dan dukung kegiatan ini dengan menciptakan suasana aman, kondusif dan tertib didalam pelaksanaannya agar seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan dapat berjalan baik dan lancar. "Melalui festival budaya ini, kita mantapkan semangat persatuan dan kesatuan diantara peserta," kata Yuliansyah.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Barito Utara, Masdulhag mengatakan tujuan dari diselenggarakannya kegiatan festival budaya IMBT tahun ini adalah memeriahkan sekaligus memperingati hari jadi ke-62 Kabupaten Barito Utara.

Selain itu, melestarikan dan mengembangkan seni budaya tradisional di wilayah Kabupaten Barito Utara. Menumbuhkan dan memelihara rasa persaudaraan dan persatuan serta menjaga dan melestarikan seni budaya tradisional yang ada di masyarakat Barito Utara.

"Jenis seni budaya tradisional yang dilombakan diantaranya tari tradisional pedalaman dan pesisir, lagu pop daerah dan karungut, balogo dan bagasing, lomba menyumpit, lomba mangaruhi dan besei kambe," katanya.

-

Arsip Blog

Recent Posts