Pesona Budaya Sergai Pukau Pengunjung PRSU

Sei Rampah, Sumut - Malam pesona Budaya dan Kesenian Kabupaten Serdang Bedagai yang diisi berbagai pertunjukan seni berjalan dengan sukses, Rabu (3/4). Acara itu memukau ribuan pengunjung Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke-42 yang digelar di open stage PRSU Kompleks Tapian Daya Jalan Gatot Subroto Medan.

Pertunjukan akbar ini turut dihadiri Bupati Sergai T.Erry Nuradi, Wabup Soekirman, Sekdakab Haris Fadillah, Ketua DPC GOPTKI Marliah Soekirman, Ketua DWP Imas Haris Fadillah, para Asisten dan Staf Ahli Bupati dan para kepala SKPD Sergai, Camat Kades/Lurah se-Sergai serta Ketua Yayasan PRSU Medan.

Tari tradisional dari berbagai etnis di Sergai dipertontonkan lewat gerakan lentik dan enerjik para penari dari Sanggar Safira binaan Ketua TP PKK Evi Diana Erry. Sanggar ini telah mengukir prestasi sampai tingkat internasional. Beberapa tarian yang dibawakan antara lain Tari Jawa berjudul lirak lirik, Tari Tolu Sahundulan dari etnis Simalungun dan Tari Melayu Rentak Pusaka. Selain itu para pelajar Sergai turut menampilkan beberapa tari daerah seperti Tarian Melayu Serampang 12 dan Tari Hitam Manis dibawakan dengan lincahnya oleh siswa-siswi SMP Negeri 1 Pantai Cermin.

Turut memeriahkan pagelaran seni budaya malam itu atraksi sulap dan akrobat dari kelompok Payung Hijau yang menampilkan beberapa pertunjukan sulap serta adegan berjalan maupun mengendarai sepeda di atas seutas tali.

Sebagai puncak acara, Bupati Sergai Erry Nuradi menyerahkan anugerah seni kepada almarhum Sauti sebagai pencipta tari Serampang 12 sekaligus sebagai tokoh seni yang konsisten dalam memperkenalkan Tari Melayu ini sampai ke internasional. Penghargaan ini diterima ahli waris yakni Akhiruddin Sauti yang merupakan putra ke 6 dari almarhum Sauti.

Bupati Sergai mengemukakan, penghargaan anugerah seni yang diberikan kepada almarhum Sauti yang merupakan putra Sergai dari Kecamatan Pantai Cermin. Itu merupakan bentuk apresiasi Pemkab Sergai atas tokoh seni budaya dari daerah ini yang telah memperkaya khazanah kebudayaan di negeri ini. Diharapkan di masa kini dan masa yang akan datang akan terus muncul tokoh seni budaya lainnya dari daerah tanah bertuah negeri beradat yang akan menciptakan kreasi maupun kreativitas baru dalam dunia seni.

Dikemukakan Bupati Erry Nuradi, melalui acara ini dapat mengenalkan kepada masyarakat Sumatera Utara potensi yang ada di Kabupaten Sergai khususnya potensi budaya dan kesenian. Di mana masyarakat Sergai yang sangat heterogen namun hubungan antara satu etnis dan lainnya dapat terbina dengan baik serta penuh semangat persatuan dalam kebersamaan. Semangat persatuan dan kebersamaan ini yang merupakan aset andalan dalam membangun daerah ini.

Bupati mengajak generasi muda agar lebih menanamkan serta melestarikan budaya daerah sebagai aset yang perlu dipertahankan untuk mencegah terjadinya krisis budaya dan menangkis pengaruh negatif dari globalisasi.

Paviliun Pemkab Sergai yang turut memeriahkan PRSU ke-42 tahun 2013 ini terlihat selalu ramai dengan pengunjung karena konsep dekorasi yang menarik untuk dijadikan objek foto oleh para pengunjung. Konsep dekorasi yang dipilih tahun ini berbeda dengan konsep tahun lalu yang mengusung tema wisata bahari.

Di dalam paviliun ini dipamerkan produk-produk usaha kecil menengah (UKM) dari Sergai seperti makanan ringan, hasil pertanian dan perkebunan, hasil kerajinan tas dan pernak-pernik lainnya yang merupakan produk khas daerah ini.

-

Arsip Blog

Recent Posts