Mahasiswi asal Slovakia Antusias Ikut Festival Rujak Uleg

Surabaya, Jatim - Katarina, seorang mahasiswi asal Slovakia terlihat antusias saat mengolah bumbu rujak. Dia mengaku sangat senang dan gembira bisa berpartisipasi dalam Festival Rujak Uleg menyambut HUT Kota Surabaya ke-720.

"Sangat senang sekali bisa ikut dalam kegiatan seperti ini. Apalagi di Indonesia saya baru pertama kali dan bisa ikut membuat makanan tradisional Surabaya," kata Katarina dengan Bahasa Indonesia terbata bata kepada detikcom, Minggu (12/5/2013).

Perempuan berusia 27 tahun ini juga mengaku, rujak uleg yang dibuat bersama keempat temannya mempunyai rasa yang unik, karena berbahan dasar yang banyak tidak diketahuinya. "Rasanya enak dan awalnya aneh saat melihat bahan dasarnya. Tapi unik," ujarnya.

Ia menambahkan, akan ikut kembali dalam festival tahunan ini jika masih tetap berada di Surabaya. Alasan Katarina yang baru 8 bulan tinggal di Kota Pahlawan, masyarakatnya yang sangat baik dan bersahabat. "May be, saya akan hadir kalau saya masih disini," ujarnya.

Sementara, Walikota Tri Rismaharini mengatakan, sengaja mendatangkan tamu kehormatan dari negara sahabat dan pelajar ekspatriat. Tidak lain untuk mengenalkan salah satu makanan tradisional Surabaya.

"Mereka rata-rata sangat senang datang dan berpartisipasi dalam festival ini. Saya juga ingin rujak uleg dikenal mereka dan terkenal di luar negeri," ujarnya.

Dari pengamatan detikcom, tak kurang 1.500 peserta Festival Rujak Uleg 2013 menggunakan berbagai kostum dari berbagai negara seperti dandan ala India, Indian. Bahkan ada juga yang menggunakan replika ikon Suro dan Boyo.

-

Arsip Blog

Recent Posts