Wisata Malam Bangkok: Tarif Pingpong Show 500 Baht

Sopir tuk-tuk (sejenis bajaj) yang hendak mengantar detikcom pulang ke hotel di kawasan Shukumvit, Bangkok, Thailand tak henti-hentinya menawarkan Pingpong Show. Dengan logat bahasa Inggris terbata-bata aksen Thai, dia menawarkan live seks dengan semangat.

“Como on… You must see Pingpong Show, Banana Show, Fucking Show…,” ujar Siin, 26, kepada detikcom, Sabtu, (25/1/2009).

Pingpong Show merupakan salah satu live seks di Phat Pong, Bangkok, Thailand. Di kawasan prostitusi seluas Kawasan Gelora Bung Karno ini , juga bisa ditemui live show lain yang mengumbar gairah seks lainnya, dari striptise hingga pijat ekstra plus-plus.

Show yang menonjolkan kekuatan alat kelamin perempuan ini di gelar di lantai dua. Adapun di ruko lantai satu, digunakan sebagai bar ataupun tempat rekreasi syahwat lainnya.

Saat para tamu menyambangi sebuah ruangan di lantai 2 tersebut, puluhan perempuan langsung menyambut tanpa sehelai benangpun. Berbagai rayuan dilakukan dari sekedar pegang tangan atau mencoba meremas alat kelamin. “No…I’just to see Banana Show,” teriak salah satu pengunjung.

Bahkan, para pelacur itu ada yang mengajak bersetubuh dengan menepuk-nepukan kedua tangannya layaknya bahasa Tarzan. Tak mau klien nya pergi, dia juga menunjukan alat kelaminnya. “2OOO Baht. 1 hour, 2 hour… ?,” rayunya ke pengunjung lainnya.

Tak berapa lama, seorang mucikari mendatangi para tamu dan memberikan kuitansi show. 500 Baht untuk pingpong show dan 300 Baht untuk sebotol bir.

Diiringi musik seadanya, dari Backsreet Boys hingga Michail Learns To Rock (MLTR) mengalun di setiap ujung ruangan. Di tengah ruangan berukuran 20 x 10 meter, berdiri panggung bundar setinggi pinggang orang dewasa. Di tepi panggung terdapat 6 tiang kecil guna menari striptise.

Tak kurang dari 50 pelacur terus berkeliaran di sudut-sudut meja. Dari yang hanya memakai BH dan celana dalam saja atau telanjang sama sekali. Kurang lebih satu jam, live seks tersebutpun usai. “Belum ke Bangkok kalau belum ke Phat Pong,” kata seorang teman lewat SMS.

Sumber : http://hanyandi.blogdetik.com
-

Arsip Blog

Recent Posts