Meriahkan Festival Keraton, Kasunanan Solo Boyong Jamu Tradisional

Solo, Jateng - Keraton Kasunanan Surakarta akan membawa jamu tradisional dalam gelaran Festival Keraton Nusantara (FSN). Hal itu diungkapkan Pengageng III Museum dan Pariwisata Keraton Kasunanan Surakarta, Kanjeng Pangeran Satrio Hadinagoro, saat jumpa wartawan, senin (1/9).

“Dalam FKN yang akan diselenggarakan 6 sampai 9 September 2014 mendatang, selain membawa batik dan pusaka, kami juga akan membawa jamu tradisional Kota Solo. Jamu-jamu ini akan kami perkenalkan sebagai resep tradisional peninggalan leluhur supaya jamu tradisional tidak punah,” kata dia.

Menurut Satrio, jamu merupakan potensi dimiliki Keraton Kasunanan. Namun, selama ini ramuan tradisional masih belum begitu dikenal masyarakat.

“Masyarakat Jawa sebenarnya kaya akan ramuan pengobatan dan kecantikan, selama ini yang diketahui masyarakat hanya sebagian saja. Dalam FKN nanti kami akan membawa banyak ramuan tradisional seperti lulur dan lainnya,” ujar dia.

Selain itu, tim Keraton Kasunanan berjumlah 70 orang akan membawa beberapa benda pusaka. Namun, jumlahnya tak banyak lantaran terbentur peraturan penerbangan.

“Ya kan agak susah untuk membawa banyak pusaka karena benda pusaka tersebut dimuat dip esawat,” kata dia.

Sementara dalam FKN di Bima, Nusa Tenggara Barat nanti, Keraton Kasunanan Surakarta akan mengikuti berbagai kegiatan, di antaranya forum pertemuan raja-raja Nusantara, kirab agung diikuti prajurit tamtomo dan payuntro serta gelar seni budaya.

-

Arsip Blog

Recent Posts