Pameran Tenun Songke Bangkitkan Semangat Perajin di Manggarai Barat

Labuan Bajo, NTT - Sentra Kreatif Rakyat (SKR) adalah Program Pengembangan Ekonomi Kreatif dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di bawah Direktorat Jenderal Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya yang bertujuan untuk mengembangkan wilayah-wilayah dengan potensi ekonomi kreatif melalui pengembangan produk-produk kreatif bercirikan lokalitas rakyat di wilayah tersebut.

Daerah-daerah percontohan Program SKR antara lain Kabupaten Batang dan Kabupaten Magelang di Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Pacitan di Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Tana Toraja dan Kabupaten Toraja Utara di Provinsi Sulawesi Selatan dan Kabupaten Manggarai Barat di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Demikian dijelaskan, Niniek Dhiniyanti, Koordinator Program Sentra Kreatif Rakyat Manggarai Barat, Flores Barat, NTT kepada Kompas.com di Labuan Bajo, Sabtu (22/11/204).

Dhiniyanti mengatakan, kegiatan Program Pengembangan SKR di Manggarai Barat antara lain penelitian dan pengembangan motif-motif tradisional produk kreatif, peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan-pelatihan peningkatan kapasitas teknik dan desain produk Tenun Songke Manggarai Barat, Batik, dan Produk Kayu.

Sebagai langkah publikasi kegiatan SKR dan promosi hasil karya kelompok SKR, diselenggarakan Pameran Sentra Kreatif Rakyat Manggarai Barat pada tanggal 22-24 November 2014 yang diikuti oleh 30 perajin dari Kecamatan Lembor, Lembor Selatan, Desa Komodo, Kota Labuan Bajo dan Kota Ruteng.

Di pameran ini, Lanjut Dhiniyanti, akan dipamerkan dan diperdagangkan produk-produk kreatif antara lain tas tenun songke, selendang tenun songke pewarna alam, tas dan kain batik pewarnaan alam dengan motif komodo dan biota laut, produk suvenir dari patung kayu, kain destar (ikat kepala) pewarna alam dengan motif rumah adat manggarai dan sawah lodok serta inovasi-inovasi desain produk batik, tenun dan kayu lainnya hasil karya kelompok SKR.

Penyelenggara juga mengadakan Workshop Batik untuk pengunjung pameran yang tertarik dengan teknik pembuatan batik dengan pewarna alam.

Koordinator Nasional Sentra Kreatif Rakyat, William Kwan kepada Kompas.com menjelaskan pameran tenun songke dan batik berwarna biota laut di Manggarai Barat untuk membangkitkan semangat penenun di Kabupaten Manggarai Barat. Banyak motif-motif yang unik dari tenun songke serta ukiran-ukiran kayu berbentuk binatang Komodo serta binatang Komodo dalam membatik. Selain itu ada kuliner khas Manggarai Barat.

"Kami berharap pameran ini menggairahkan penenun di Manggarai Barat untuk terus menenun di masa depan dengan perkembangan pariwisata yang semakin pesat," jelasnya.

-

Arsip Blog

Recent Posts