Apresiasi Penetapan Kampung Budaya

Tanjung Redeb, Kaltim - Kabupaten Berau yang ditetapkan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi berbasis industri pariwisata di Kalimantan Timur (Kaltim), terus membangun sektor kepariwisataan. Tidak hanya mengelola keberadaan wisata alam yang tersebar di seluruh sudut Bumi Batiwakkal, mulai dari wisata bahari, hutan lestari dan wisata alam lainnya. Namun wisata budaya, sejarah dan kuliner terus di kedepankan. salah satu upaya membangun wisata budaya adalah mempromosikan kebudayaan yang ada di Bumi Batiwakkal. Seperti kebudayaan masyarakat asli Suku Dayak Kenyah Badeng yang mendiami Kampung Bena Baru Kecamatan Sambaliung.

Pemkab Berau melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kini telah menetapkan Kampung Bena Baru sebagai kampung budaya di Kabupaten Berau. Penetapan itu dilakukan bersamaan dengan pesta adat Suku Dayak Kenyah Badeng yang digelar belum lama ini. Bupati Berau Makmur HAPK menghadiri dan menetapkan langsung kampung budaya tersebut.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau, Syarifatul Syadiah dan sejumlah anggota DPRD yang hadir dalam pesta adat tersebut memberikan apresiasi atas penetapan kampung Bena Baru sebagai kampung budaya. Apa yang ditetapkan Pemkab Berau tersebut menurut Syarifatul merupakan langkah tepat dalam membangun industri pariwisata, khususnya wisata budaya yang masih terus dipertahankan. "Tidak hanya untuk pariwisata, namun penetapan kampung budaya ini juga upaya untuk melestarikan kebudayaan yang ada," ungkap Syarifatul.

Ketua DPRD juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Kampung Bena Baru yang telah melestarikan kebudayaan dengan memberikan bimbingan kepada generasi muda. Hal itu ditunjukkan dengan penampilan para generasi muda dalam membawakan tarian tarian khas masyarakat Suku Dayak Kenyah Badeng mulai dari usia remaja hingga anak usia dini."Upaya pelestarian ini yang harus terus didukung melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan," ucapnya.

Untuk itu diharapkan politisi partai Golkar ini tidak hanya Kampung Bena Baru yang ditetapkan menjadi kampung budaya, namun beberapa kampung lain di Kabupaten Berau yang juga memiliki kebudayaan khas dengan keasliannya juga sepantasnya ditetapkan menjadi kampung budaya. Sehingga wisatawan yang datang ke Bumi Batiwakkal tidak hanya menikmati wisata alam, namun juga menikmati wisata budaya yang juga merupakan bagian dari wisata edukasi. "Kita memberikan apresiasi dan mendorong untuk terus terbentuknya kampung budaya lainnya di Kabupaten Berau ini," tandasnya.

-

Arsip Blog

Recent Posts