Budaya Tradisi Ditinggalkan

Bandung, Jabar - Masyarakat semakin meninggalkan budaya tradisi yang menjadi jati diri bangsa. Pelaku seni tradisi harus melakukan inovasi agar budaya tradisi kembali diapresiasi oleh masyarakat penggemarnya.

Kondisi budaya tradisi di masyarakatnya saat ini menurut Direktur Program dan Produksi Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia, Kabul Budiono, semakin kurang diminati masyarakatnya.

“Masyarakat semakin melupakan budaya tradisi yang menjadi jati diri bangsanya sendiri,” ujar Kabul Budiono saat membuka Konser Wayang Golek Tekno dengan Ki Dalang Asep Aceng Amung Sutarya, Rabu (18/3/2015) bertempat di Gedong Lokandara Budaya RRI Bandung.

Kondisi di negara kita tersebut menurut Kabul Budiono, berbeda dengan negara maju di Asia, Jepang dan Cina yang memiliki rasa kebanggaan sangat tinggi akan budaya tradisinya di tengah arus modernisasi, sedangkan kita justru sebaliknya.

“Di satu sisi para seniman masih banyak yang belum melakukan pengembangan, selain itu media juga masih belum memberikan tempat yang layak bagi kegiatan seni budaya. Demikian pula halnya dengan masyarakat yang belum memberikan apresiasi dengan baik,” ujar Kabul Budiono yang berharap ke depan, budaya sebagai jati diri bangsa kembali menjadi kebanggaan.

-

Arsip Blog

Recent Posts