Riau akan Adopsi Penyelenggaraan ’Jember Fashion Carnaval’

Pekanbaru, Riau - Pemerintah Provinsi Riau berencana mengadopsi acara "Jember Fashion Carnaval (JFC)" untuk digelar di kota tersebut. Untuk itu, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau berencana melakukan kunjungan studi ke acara JFC yang akan berlangsung pada 25-30 Agustus 2015.

"Kegiatan yang sudah mendunia, diliput oleh media cetak dan elektronik asing, sehingga perlu dilakukan tinjauan studi diharapkan bisa diterapkan di Riau," ujar Tengku Zul Effendy, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata dan ekonomi Kreatif Provinsi Riau, di Pekanbaru, Senin.

Menurut Tengku, bentuk penampilan JFC, bisa disandingkan dengan "lancang kuning festival", satu kegiatan kesenian Riau yang menampilkan seni, tradisi dan budaya yang menjadi keunggulan Riau. Sedangkan potensi yang ada di Riau seperti parade marching band juga bakal ditampilkan nantinya.

Sama halnya dengn JFC, katanya, arena yang digunakan tentunya jalan utama sepanjang beberapa kilometer, mungkin bisa digelar pada satu daerah kabupaten atau kota di Riau yang terpilih.

"Namun demikian melalui tinjauan studi tersebut, kita tentunya akan mempelajari tentang sumber pendanaan apakah murni APBD atau hanya sharing anggaran saja, kepesertaan, lama pagelaran dan sejumlah potensi budaya, kesenian, busana dan lainnya yang akan ditampilkan," katanya.

Memang ini baru sebatas rencana, katanya lagi, namun sudah disampaikan ke Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, Fahmizal Usman, namun berpeluang besar untuk dikembangkan di Riau. Peluang tersebut makin besar terkait banyaknya potensi wisata, budaya dan kesenian di Riau, apalagi masyarakat daerah ini.

Jika JFC diadopsi, akan diperoleh dampak positif secara luas bagi pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat. Antara lain kunjungan wisatawan yang bakal ramai, hunian hotel meningkat, pesanan kuliner, cenderamata, pakaian khas Riau, dan lainnya.

Jember Fashion Carnaval (JFC) 2015 akan berlangsung selama empat hari mulai 25 Agustus hingga 30 Agustus 2015. Selama acara akan disajikan parade busana, diantaranya parade karnaval anak pada 27 Agustus yang diikuti 450 anak usia 4,5 tahun hingga 12 tahun.

Dengan penyelenggaraan tahun lalu yang berhasil mendatangkan 400-500 ribu penonton, JFC 2015 diperkirakan akan ditonton lebih dari 500 ribu orang.

-

Arsip Blog

Recent Posts