Target 2019, Pemerintah Miliki 181 Kosakata Bahasa Indonesia

Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Didik Suhardi mengatakan pihaknya menargetkan Indonesia memiliki 181 ribu kosakata bahasa Indonesia. “Salah satu program utama kami, capai target Indonesia memiliki 181 ribu kosakata tahun 2019,” katanya di Senayan, Selasa, 29 September 2015.

Didik mengatakan saat ini bahasa Indonesia baru memiliki 91 ribu kosakata. Hal ini berbanding jauh dengan bahasa Inggris yang sudah memiliki 1,1 juta kosakata. “Bahasa Inggris rata-rata bisa menambah sebanyak 20 ribu kosakata bahasa Inggris per tahun,” ujar Didik.

Pada tahun 2016, Didik mengatakan, pihaknya menganggarkan Rp 1,9 triliun untuk program kebudayaan. “Salah satu program itu untuk menambah kosakata agar kata bahasa Indonesia semakin banyak,” tuturnya.

Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Luar Negeri Suharti yakin target penambahan kosakata itu bisa tercapai. Menurut dia, banyaknya bahasa daerah yang digunakan di seantero Indonesia bisa menjadi salah upaya untuk meningkatkan jumlah kosakata bahasa Indonesia. “Bahasa daerah Indonesia kan banyak. Bahasa daerah itu yang nanti diadopsi menjadi bahasa Indonesia,” ucap Suharti.

Kepala Bagian Perencanaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Faturahman mengatakan program menambah kosakata itu salah satu cara untuk menggapai mimpi Indonesia menjadi bahasa ASEAN. “Indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi bahasa ASEAN karena penuturnya banyak,” katanya. Walau begitu, ia lupa secara pasti berapa jumlah penutur bahasa Indonesia se-ASEAN.

Faturahman mengatakan ada tim pusat pengembangan bahasa yang mengelola penambahan kosakata tersebut. Tim itu akan melihat seberapa banyak suatu bahasa daerah digunakan di Indonesia. “Bila dikira sudah banyak, bisa saja kata itu disahkan menjadi bahasa Indonesia,” ujarnya.

-

Arsip Blog

Recent Posts