Jakarta - Pariwisata bumi Kalimantan terus bergairah. Setiap tahun, jumlah kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara terus meningkat. Kawasan Singkawang, Pulau Derawan, hingga wisata Sungai Kahayan merupakan beberapa dari banyak tempat yang menjadi tujuan wisata di Kalimantan.
“Jumlah wisatawan domestik yang datang ke Kalimantan terus bertambah. Apalagi, sejak tujuh tahun ini digelar Borneo Extravaganza untuk mempromosikan pariwisata di Kalimantan, banyak sekali wisatawan yang datang, terutama ke Singkawang,” kata Asisten Departemen Pengembangan Segmen Pasar Personal Deputi Bdang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Raseno Arya di Jakarta, Senin (16/11).
Demi terus meningkatkan jumlah wisatawan ke Kalimantan, lima provinsi di pulau yang juga disebut Borneo itu, yaitu Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Selatan bersama Kementerian Pariwisata akan menggelar bazar Borneo Extravaganza 2015 pada 27-29 November. Kegiatan itu digelar Bandung Indah Plaza, Bandung, Jawa Barat.
“Setelah tahun lalu digelar di Bali, Borneo Extravaganza ke-7 digelar di Bandung. Bandung dipilih karena ada penerbangan langsung dari Bandung ke Kalimantan. Di sana nanti akan ditawarkan paket-paket wisata yang unik dan menarik di Kalimantan,” jelas Raseno.
Dia melanjutkan, Kalimantan memiliki obyek wisata berbasis potensi alam (nature) sebesar 35% yang dikembangkan dalam produk wisata bahari, wisata ekologi, dan wisata petualangan. Sedangkan potensi budaya (culture) sebesar 60% yang dikembangkan dalam wisata heritage dan religi, wisata kuliner dan belanja, serta wisata kota dan desa.
Untuk potensi wisata buatan (manmade) 5% dikembangkan dalam produk wisata MICE dan event, wisata olahraga, serta wisata kawasan terpadu (integrated resort).
“Beberapa kawasan wisata yang ramai dikunjungi adalah wisata ekologi dan petualangan di kawasan konservasi Orang Utan Tanjung Puting, wisata bahari (diving) di Kepulauan Derawan, wisata sungai (river cruise) di Sungai Rungan dan Kahayan yang memiliki daya tarik kelas dunia. Ada juga wisata budaya Dayak, Melayu, dan Tionghoa di Singkawang, Kalimantan Barat, yang menjadi daya tarik wisatawan berkunjung ke Kalimantan,” tambah Raseno.
Penyelenggaraan Borneo Extravaganza 2015 akan dimeriahkan pertunjukan seni budaya berupa tarian dan musik, atraksi budaya Dayak, Tionghoa, dan tarian Melayu, serta pameran kerajinan khas Kalimantan, seperti anyaman dan permata dari Martapura, Kalimantan Selatan. Sementara itu, pertunjukan seni-budaya berlangsung di panggung pameran setiap hari, pada pukul 12-14.00 WIB dan 19.00-21.00 WIB.
Sumber: http://www.beritasatu.com
