Lembaga Adat Melayu Berikan Walikota Batam Gelar Datuk Setia Amanah

Batam, Kepri - Walikota Batam, H. Muhammad Rudi menerima gelar Datuk Setia Amanah dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Batam, Jumat (1/4/2016) di Gedung LAM, Batam Centre.

Penabalan gelar kehormatan tersebut, dilakukan langsung oleh Ketua Umum LAM Kota Batam, Datuk H Nyat Kadir.

Diberikannya pentabalan gelar kehormatan tersebut ditandai dengan pembacaan warkah yang dibacakan oleh Sekretaris Umum LAM, Datuk H M Sahir Ibrahim.

Dalam warkah yang dibacakan tersebut, pemberian gelar kepada walikota yang baru dilantik ini dilakukan setelah melalui musyawarah di lingkungan LAM Kota Batam.

Adapun makna yang terkandung dari gelar jabatan Datuk Setia Amanah tersebut, yang setia menjunjung sumpah, yang amanah memegang petuah, yang taat pada alur dan patutnya, yang kokoh pada adat lembaganya, sumpah dijunjung janji dipegang, taat setia muka belakang, pendirian benar berdada lapang, memikul beban tiada gamang, bijak berkata arif menimbang dan memimpin umat tentu terbilang.

Usai dibacakannya warkah tersebut, WaliKota Batam, Rudi selaku penerima penghargaan pertama, diminta untuk menaiki pelataran.

Untuk selanjutnya dipasangkan tanjak dan keris olah Ketua LAM Kota Batam dan dilanjutkan dengan mengundang Datin Marlin Agustina Rudi untuk dilakukan prosesi adat tepuk tepung tawar.

Dalam sambutannya, Datuk Setia Amanah menyampaikan gelar yang disandangnya merupakan amanah dimana sebagai orang tua masyarakat Batam dirinya harus mampu untuk memimpin dan mensejahterakan masyarakat.

"Hari ini, saya telah menjadi datuk sedangkan makna setia ini bisa saya laksanakan kalua didukung oleh masyarakat. Amanah ini yang paling berat dan akan kami laksanakan semampu kami", ujar Rudi.

Rudi menambahkan bahwa dirinya tidak akan menutup diri akan masukan dan kritikan dari tetua adat dalam dirinya memimpin Batam.

"Apabila ada salah dalam memimpin terutama mengenai adat tolong kami ditegur. Kami siap untuk dikritik dan dipanggil," kata dia.

-

Arsip Blog

Recent Posts