Hari Jadi Riau, Pegawai Diminta Berbaju Melayu

Pekanbaru, Riau - Dalam suasana mera’ikan Hari Jadi ke-50 Provinsi Riau, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengimbau seluruh pegawai pemerintah, perusahaan swasta dan sebagainya untuk berbusana Melayu selama tanggal 1-9 Agustus 2016.

“Mulai hari ini (Senin, 1/8/2016) harus sudah pakai. Hanya saja karena ada pelantikan, makanya berpakaian seperti ini. Namun sebagiannya lagi tetap tertib berpakaian Melayu,” ucap Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie, Senin (1/8/2016) di Pekanbaru.

Bukan hanya kalangan pegawai pemerintah, Ahmadsyah juga mengajak pihak perusahaan swasta, perbankan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) hingga ke tingkat kecamatan dan desa untuk berpartisipasi dalam hal ini.

“Bagi pihak perusahaan yang mau buat hiburan rakyat, juga kami persilakan. Intinya ikut lah berpartisipasi dalam ulang tahun Riau ini,” ajaknya.

Terkaitan imbauan ini, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Provinsi Riau, Asrizal mengaku telah mengedarkan surat edaran bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) untuk memakai busana melayu.

“Bersempena untuk menyambut HUT Riau pada 9 Agustus 2016, ada kebijakan dari Gubernur Riau untuk mendukung Visi Riau 2020 yaitu menjadi pusat kebudayaan Melayu dengan meminta kita untuk berbusana Melayu,’’ sebutnya di hadapan kekawan pewarta saat menghadiri pelantikan Sekda Riau di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

-

Arsip Blog

Recent Posts