Bandung, Jabar - Pemerintah Daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota diminta mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk kegiatan festival seni dan budaya. Dengan demikian di setiap daerah terselenggaran festiva seni yang rutin dilakukan.
Hal itu dikatakan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik, saat membuka Kegiatan Pasar Seni Institut Teknologi Bandung (ITB) di Kampus ITB, Jln Ganeca, Bandung, Minggu (10/10). Dia mengatakan, festival merupakan media aktualiasasi kebudayaan sebagai jati diri bangsa. “Hidup ini jangan habis waktu untuk memikirkan ekonomi atau politik saja. Politik dan ekonomi memang penting, tapi dengan seni negara bisa bersatu,” ujarnya.
Untuk merealisasikan festival seni dan budaya secara rutin, kata Jero Wacik, pemimpin daerah diharapkan dapat melakukan lobi kepada Dewa Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) masing-masing agar dapat mengalokasikan anggaran untuk penyelenggaraan festival. Dia juga meminta agar seluruh komponen masyarakat terlibat dalam kegiatan festival tersebut. Misalnya saja kegiatan Pasar Seni ITB yang diprakarsai oleh mahasiswa.
Menurut dia, pemerintah juga tengah berupaya untuk menghidupkan berbagai festival budaya dan kesenian. Meski tidak menyebutkan angka pastinya, menurut Jero, pemerintah juga telah menganggrakan ratusan miliar rupiah untuk anggaran seni dan budaya dari APBN. (A-185/das)
Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com