Bandung, Jabar – Kreasi tenun dari 33 provinsi di tanah air akan ditampilkan dalam “Gelar Tenun Nusantara 2010” di Gedung Sentral Bisnis Koperasi (Senbik) Jawa Barat, di Jalan Soekarno – Hatta, Bandung, 23 sampai 25 November mendatang.
Manajer Jaringan Usaha Koperasi Dewan Koperasi Indonesia (JUK Dekopin) Aventinus Janur kepada wartawan Minggu (21/11) di Bandung mengatakan, puluhan ragam hasil tenun dari sejumlah wilayah di Indonesia, dengan pola stilisasi yang rumit, sampai pola geometris yang berlapis akan dipamerkan dalam ” Gelar Tenun Nusantara”.
Menurut Avent, beberapa daerah penghasil tenun tradisional, seperti Bali, NTB, NTT, Kalimantan, Makassar, Gorontalo, Manado, Papua, Aceh, Batak, Padang, Palembang, Riau dan beberapa daerah yang masih memiliki aneka jenis tenun tradisional, di samping daerah lain produksi tekstil modern, seperti Jawa Barat, JawaTengah dan Jawa Timur, memastikan diri ikut ambil bagian dalam pameran bertajuk “Gelar Tekstil dan Turunannya.”
Ditambahkan Avent, kreasi tenun tradisonal, seperti tenun ikat, saat ini menarik perhatian dunia mode dan fashion. Beberapa desainer nasional dan internasional dari Paris, London, dan new York dalam beberapa tahun terakhir ini sudah berani menampilkan karyanya dengan bahan tenun tradisional, disamping mengkreasi batik.
Dalam bagian lain keterangannya Avent menambahkan, kegiatan ini diharapkan menjadi mediator antara pengrajin tenun tradisinal yang mulai langka dengan masyarakat pencinta tenun tradisional, perancang busana, serta konsumen. Dalam acara ini juga akan digelar pertemuan bisnis, dengan harapan setiap daerah bisa melakukan kontrak dagang dan transaksi langsung.
Sumber: http://www.poskota.co.id