Mangku Pastika : Banyak PR di Bidang Pariwisata harus Dikerjakan

Badung, Bali - Pariwisata Bali jauh tertinggal dari daerah wisata negara lainnya. Karena itu banyak pekerjaan rumah (PR) di sektor pariwisata yang harus dikerjakan ke depan. Demikian disampaikan calon gubernur nomor urut 3 (tiga), Made Mangku Pastika, Selasa (17/6) kemarin.

Pernyataan itu diucapkan calon gubernur dari PDI-Perjuangan, Made Mangku Pastika di perumahan Br. Kori Nuansa Selatan, Jimbaran, Kabupaten Badung. Sektor pariwisata adalah sektor tersier yang sangat rentan pada isu keamanan, keselamatan dan bencana alam. `Karena itu fasilitas-fasilitas yang menunjang keamanan dan keselamatan wisatawan menjadi sangat penting bagi keberlanjutan pariwisata Bali,` terang Mangku Pastika di depan krama Br. Kori Nuansa Selatan.

Beberapa hal kecil yang seharusnya ada di objek-objek wisata adalah fasilitas check point dan CCTV. Itulah standar minimal yang harus ada. Sehingga ancaman terorisme dan kriminalitas dapat dideteksi lebih awal. `Jadi ke depannya Bali perlu sistem keamanan berstandar internasional,` papar Mangku Pastika.

Selain fasilitas keamanan standar internasional, menurut Mangku Pastika, Gubernur Bali ke depannya perlu membentuk crisis centre untuk mengantisipasi kejadian atau bencana yang terkait langsung dengan pariwisata Bali. `Ke depan masalah keamanan, manajemen pengelolaan pariwisata, harga dan promosi pariwisata menjadi penting untuk perkembangan pariwisata Bali,` ucap Mangku Pastika.

Empat masalah pariwisata itu, oleh Mangku Pastika, mendapat perhatian serius dan masuk dalam agenda prioritas dalam visi Bali Mandara (Bali yang maju, aman, damai, sejahtera). Mangku Pastika tetap optimis untuk membenahi pariwisata Bali. `Kita dapat mencapai memulihkan pariwisata Bali, bila kita bersama-sama bekerja keras dan fokus,` ajak Mangku Pastika. Sikap kerja keras dan fokus sudah ditunjukkan Mangku Pastika saat memimpin Tim Investigasi Bom Bali, sehingga berhasil membongkar jaringan terorisme dunia.

Keberhasilan itu cocok dengan karikatur yang ada di baju-baju kaos yang dikenakan krama yang hadir. Karikatur sosok Mangku Pastika sedang tertawa lebar. Dengan tulisan: For Governor: Nggak Milih Mangku Pastika, Apa Kata Dunia? (r/*)

Sumber: www.balipost.co.id (18 Juni 2008)