Libur Lebaran, Malioboro Dipadati Wisatawan

Yogyakarta - Puncak kepadatan wisatawan di kawasan Malioboro, Yogyakarta, terjadi pada H+2 Lebaran. "Kemungkinan pada H+2 kawasan Malioboro akan diserbu oleh wisatawan-wisatawan nusantara yang kebanyakan merupakan pemudik," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yulia Rustiningsih, di Yogyakarta, Sabtu (19/9). Menurut dia, kepadatan di Malioboro tersebut baru terjadi pada H+2, karena pada saat hari H Lebaran, seluruh calon wisatawan tersebut masih fokus untuk bersilaturahmi dengan keluarga mereka.

"Meski mulai H+1 kawasan tersebut sudah mulai ramai, tetapi diperkirakan kepadatan baru akan terjadi pada H+2, sebelum wisatawan itu kembali ke tempat mereka bekerja," ujarnya memprediksi. Pada saat puncak musim libur, jumlah wisatawan yang mengunjungi Malioboro sekitar 4.000 orang per hari, sehingga pada libur lebaran jumlahnya diperkirakan mencapai 7.000 orang.

"Hal itu baru perkiraan yang didasarkan angka pada tahun lalu, yaitu ada sekitar 50.000 orang wisatawan yang menginap di hotel. Padahal wisatawan yang datang ke Malioboro biasanya adalah mereka yang juga menginap di rumah saudaranya, dan juga wisatawan dari sekitar Yogyakarta," ujarnya. Namun demikian, ia tidak terlalu berharap banyak akan adanya peningkatan kunjungan dari wisatawan mancanegara pada saat libur Lebaran.

Ia berharap, seluruh pelaku wisata di kawasan tersebut, baik itu pedagang atau petugas parkir dapat memberikan kesan yang baik kepada wisatawan yang berkunjung di Malioboro. "Jangan sampai mereka mendapatkan kesan buruk di Malioboro yang akan membuat mereka enggan kembali lagi untuk berlibur," katanya.

Sebelumnya, Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti berharap, adanya Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro dapat mengurai berbagai permasalahan yang membelit kawasan tersebut, di antaranya adalah kebersihan, ketertiban dan keamanan. Selama libur lebaran, mulai Kamis (17/9) hingga H+7, Pemkot Yogyakarta akan mendirikan tujuh pos pelayanan pengamanan di Malioboro yaitu di Tugu, Taman Parkir Abu Bakar Ali, Kantor UPT Malioboro, Kepatihan, Malioboro Mall, Taman Parkir Malioboro II dan titik nol kilometer. Masing-masing pos diperkuat oleh personel dari kepolisian, Dinas Ketertiban, satpam, Badan Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, petugas kebersihan dan juru parkir. (Ant/OL-06)

-

Arsip Blog

Recent Posts