Wisatawan ke Samosir Diprediksi Meningkat

Pangururan, Sumut - Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, selama tahun 2010 diprediksi meningkat di banding tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir, Melani Butar-butar di Pangururan, Selasa, mengatakan peningkatan jumlah wisatawan di kabupaten di pinggiran Danau Toba itu seiring dengan makin gencarnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir menggelar berbagai kegiatan berbasis pariwisata.

"Kami optimistis jumlah wisatawan yang berkunjung ke Samosir akan semakin bertambah," katanya, siang ini.

Di Kabupaten Samosir selama beberapa bulan terakhir ini gencar digelar perlombaan seni dan budaya berbasis pariwisata di antaranya `mangase taon`, `mandudu`, `mangalahat horbo` dan `napak tilas habatahon` serta festival Horas Samosir Fiesta (HSF).

Kegiatan tersebut dinilai efektif meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung ke Samosir sebagai salah satu destinasi wisata andalan di Sumatera Utara (Sumut).

Selama Januari hingga Juni 2010, kata dia, Samosir dikunjungi sebanyak 32.093 orang yang terdiri dari wisatawan nusantara 27.150 orang dan sisanya dari mancanegara.

Sedangkan, tingkat hunian hotel dan penginapan di daerah tujuan wisata Samosir pada periode Januari-Juni 2010 dilaporkan sebanyak 15.431 orang wisatawan nusantara dan 6.306 orang wisatawan mancanegara.

Wisatawan nusantara, kata Melani, lebih banyak berkunjung ke Tomok, Pasir Putih Parbaba, menara pandang Tele, Batu Sawan, Sigulatti dan Aek Sipitudai. Objek wisata itu, katanya, banyak dikunjungi perantau asal Samosir dalam rangka mengikuti ritual budaya serta kegiatan sosial maupun pesta adat.

Samosir selama ini juga dikenal memiliki potensi wisata yang berbasis pemandangan alam, wisata spiritual, wisata pertanian, wisata budaya dan perairan Danau Toba.

Pemkab Samosir menetapkan sebanyak 19 daerah tujuan wisata andalan di daerah itu sekaligus menjadi objek pungut retribusi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sesuai Perda Nomor 7 Tahun 2009.