Puluhan Dubes Diundang Hadiri Festival Krakatau 2008

Bandarlampung - Sebanyak 20 duta besar (dubes) negara sahabat telah diundang dan menyatakan siap menghadiri Festival Krakatau (FK) XVIII tahun 2008 di Provinsi Lampung, 23-31 Agustus 2008 mendatang.

"Duta besar yang sudah menyatakan kesiapan hadir mengikuti FK ke-18 itu sebanyak 18 orang, kemudian masih ada lagi dua wakil dubes, serta satu jurnalis dari Rusia, sebagai festival pariwisata tahunan provinsi Lampung ini," kata Humas FK tahun 2008, Fajar Isnawan, di Bandarlampung, Jumat (22/8).

Dia menjelaskan, para dubes yang siap hadir itu adalah dari Argentina, Kroasia, Peru, Ekuador, Kroasia, Malaysia, Laos, Thailand, Turki, Spanyol, Hongaria, Rumania, Palestina, Rusia, Singapura, Suriname, Belanda, Yunani, Bosnia, dan Polandia.

FK ke-18 itu merupakan bagian dari kegiatan Visit Indonesia Year`s 2008, sehingga pelaksanaannya juga mengundang berbagai pihak, guna menginformasikan dan mempublikasikan calendar event tahunan tersebut ke berbagai belahan dunia.

"Gubernur Lampung Syamsurya Ryacudu direncanakan akan membuka FK ke-18, di PKOR Way Halim, Bandarlampung, Sabtu, 23 Agustus 2008, dan rencananya dihadiri pula Staf Ahli Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Bindang Ekonomi dan Iptek, Titin Sukarya," kata dia lagi.

Malam setelah pembukaan, akan diadakan jamuan makan malam, sekaligus penandatanganan kontrak kerjasama antara pihak penjual dan pembeli di bidang kepariwisataan di Lampung.

"Pembelinya para tour operator baik dari dalam maupun luar negeri, sedangkan penjualnya adalah pelaku pariwisata di Lampung, seperti PHRI, resort, dan lainnya. Ini juga untuk menyongsong Tahun kunjungan Wisata Lampung 2009," kata dia.

Sedangkan tur krakatau akan dilaksanakan pada Minggu (24/8), berangkat dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, menggunakan kapal feri (kapal Ro-Ro), dan seluruh perwakilan negara sahabat dijadwalkan ikut menyaksikan pesona alami Anak Gunung Krakatau di Selat Sunda yang secara geografis masuk dalam wilayah cagar alam laut di Kabupaten Lampung Selatan, dan termasuk salah satu gunung api di laut yang terus aktif itu.

Atraksi gajah jinak dari Pusat Latihan Gajah (PLG) Way Kambas di Lampung Timur juga siap ditampilkan pada event tersebut, sebagai salah satu daya tarik khas Lampung, meskipun maskot Visit Lampung Year`s 2009 adalah badak, namun hewan berbelalai panjang tersebut tak bisa lagi dilepaskan sebagai salah satu ciri daerah ini.

Agenda pada acara pembukaan FK ke-18 itu, antara lain akan diramaikan dengan kolaborasi sendra tari dan atraksi gajah serta marching band dan pawai budaya serta rangkaian kegiatan seremonial di dalamnya.

Kegiatan lengkap selama FK ke-18 itu, diantaranya Pesona Krakatau (Krakatau Night) berupa apresiasi pesona budaya Lampung (23/8) dipusatkan di Hotel Bukit Randu Bandarlampung, Jetski (24/8) di Kalianda Resort Lampung Selatan.

Di gedung Sumpah Pemuda Komplek PKOR Way Halim Bandarlampung digelar pula Krakatau Festival Tourism, 23-28 Agustus 2008.

Pada 28 Agustus 2008 digelar Tour Krakatau dengan pelayaran menggunakan kapal cepat maupun kapal feri ke gugusan Anak Gunung Krakatau di Selat Sunda, Lampung Selatan, serta ritual Krakatau di sekitar anak gunung berapi yang induknya meletus dahsyat Agustus 1883.

Rangkaian kegiatan lainnya adalah Krakatau Off Road (29-31/8) di Kalianda Resort Lampung Selatan, atraksi paramotor (24-25/8) di Pulau Sebesi dan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Lampung Expo 2008 dan Pesta Kesenian Lampung (26-31/8) di Graha Wangsa di Bandarlampung.

Atraksi Tuping (pesta topeng tradisional) dan Tambur Nusantara juga akan digelar pada 25 Agustus 2008 di lapangan parkir GOR Saburai Bandarlampung.

Penutupan FK ke-18 dijadwalkan pada 31 Agustus 2008 di Graha Wangsa Bandarlampung.

Sebelum acara pembukaan FK itu, digelar pula kegiatan pendahuluan untuk meramaikannya, seperti Lomba Cipta Lagu Daerah Lampung (18-19/7) di RRI Bandarlampung, Pemilihan Muli Mekhanai Lampung (9-12/7) di Hotel Grand Anugerah Bandarlampung, dan Pagelaran Lagu Pop Daerah Lampung (25-26/7) di Hotel Sahid Bandarlampung.

Kegiatan pendahuluan lainnya adalah Pagelaran Tari Kreasi daerah Lampung (27/7) di Taman Budaya Lampung di Bandarlampung, Memancing (Fishing), berupa lomba mancing tradisional dan pesta rakyat (1-3/8) di Pulau Sebesi Lampung Selatan, Kiluan Fishing Week di Teluk Kiluan, Kabupaten Tanggamus (16-18/8), dan Fishing Competition di Pantai Ketapang, Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran (24/8).

Digelar pula Festival Layang Layang Internasional di Kalianda Resort, Lampung Selatan, 22-24 Agustus 2008. (Ant/OL-01)

Sumber: www.antara.co.id (22 Agustus 2008)
-

Arsip Blog

Recent Posts