Tanjungpinang, Kepulauan Riau - Sorak-sorai dari penonton yang memadati pelataran Ocean Corner ternyata belum mampu membawa tim Pemko Tanjungpinang B menjuarai Dragonboat Race, Senin (9/11). Tim tersebut harus puas berada di posisi empat, sedangkah juara I diraih oleh tim Lingga A.
Pada awalnya memang tim Pemko Tanjungpinang B sempat memimpin. Tapi tim ini terkalahkan karena lamban saat berbelok. Akhirnya Lingga A berhasil keluar sebagai juara dengan catatan waktu 3 menit 26,56 detik dan berhak atas hadiah Rp 40 juta dan berhak atas piala bergilir gubernur Kepri.
Menyusul di urutan kedua Podsi Jambi dengan waktu tempuh 3 menit 28,25 detik. Urutan ketiga di raih oleh Provinsi Kepri dengan waktu 3 menit 29,25 detik dan Pemko Tanjungpinang B dengan waktu 3 menit 30,12 detik.
Meskipun hanya mampu meraih juara empat, namun hal tersebut membuat bangga segenap masyarakat dan juga Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan. Pasalnya tim tuan rumah yang sejak Bintan Dragonboat Race pada 1992 hingga Tanjungpinang Dragonboat Race yang dimulai pada 2002 ini sebelumnya tak pernah sekalipun masuk final.
Kebahagiaan itu juga ditunjukan tim dengan mengarak pelatih dengan perahu naga. Hal serupa juga dilakukan tim Lingga A yang mengarak pelatihnya, bahkan mereka membawa spanduk berwarna kuning.
Masuknya tim tuan rumah ke babak final tersebut disambut dengan rasa bangga oleh Gatot Winoto, Ketua Podsi Tanjungpinang. “Sesuai target kita masuk final. Bertahap, mudah-mudahan tahun depan bisa juara,” ujar Gatot.
Ia berjanji akan memberikan apresiasi dengan prestasi kali ini. “Minimal saya akan mempertemukan dengan walikota untuk menerima pengarahan,” ujar Gatot. Tatik sendiri optimis tahun mendatang tuan rumah akan bisa lebih baik.
“Latihan beberapa bulan saja sudah masuk final, apalagi kalau latihan setahun,” ujarnya. Sedangkah berurut, dari juara satu renang putra diraih oleh Andika dari Jateng, Gito Cipto dari Dumai, Oki Heriansyah dari Dumai dan Oscar dari Tanjungpinang.
Sedangkan untuk pemenang renang putri kesemuanya berasal dari Tanjungpinang. Secara berurut juara pertama diraih oleh Juliastina, Shelly, Atika Tharira dan juara empat diraih Azurah Aryani.
Juara satu single putra kayak kano diraih oleh Juperi dari Kolinlamil Jakarta, juara dua hingga empat diborong oleh Lantamal I Belawan yang diraih oleh Ahmad, M Yusuf dan Edi.
Juara single putri kayak kano diraih oleh Cristina dari Gorontalo, juara dua Ita AT dari Lantamal I Belawan, Farida dari Podsi Simeleu Aceh meraih juara tiga dan juara empat diraih Tina dari Jambi.
Untuk ganda putra kayak kano berurut juara satu diraih oleh Juperi dan Kurmadis dari Kolinlamil Jakarta, M Yusuf dan Amat dari Lantamal I Belawan, Abd Halim bin Hesam dan Kamarozaman dari Majelis Sukan Negeri Johor serta juara empat diraih oleh JF Matakena dan Vicky Ananda dari Podsi Kota Tanjungpinang.
Sedangkan ganda putri secara berurut diraih oleh Tina dan Yuni dari Jambi, Rosmini dan Rosma dari Pemko Tanjungpinang, Nurlia dan Riska dari Podsi Aceh dan juara empat diraih oleh Pranitasari dan Pratiwi dari Podsi Kota Tanjungpinang.
Pada tahun mendatang, tidak hanya hadiah bagi pemenang saja yang akan ditingkatkan. Tatik mengatakan Pemko akan memberikan penghargaan atau kenang-kenangan pada peserta yang tak pernah absent dari tahun pertama hingga akhir.(opi)
Sumber: http://tribunbatam.co.id