Musik Angklung Bergema di Padang Pasir

London - Alunan alat musik angklung dengan lantunan syair Shalawat Nabi, Talaal Badru Alaina, Ilahilast Tombo Ati, dan We are the World dibawakan pelajar Indonesia menggema di tengah padang pasir dalam acara Ramadan Nights dihadiri sekitar 400 kalangan sivitas akademika di Education City, Qatar.

Penampilan pelajar Indonesia dalam Ramadan Nights yang diadakan Qatar Foundation pimpinan Permaisuri Raja Qatar, H.H. Sheikha Mozah Bint Nasser al-Missned dalam rangka Ramadhan dan sekaligus memperkenalkan kebudayaan negara berpenduduk mayoritas Islam kepada keluarga besar Education City, demikian Jurubicara KBRI Qatar A. Sudradjat kepada koresponden Antara London, Selasa.

Duta Besar Rozy Munir mengatakan keikutsertaan KBRI Doha dalam acara yang cukup bergengsi tersebut, dimanfaatkan untuk meningkatkan kesan positif Indonesia tidak saja di mata penduduk setempat tetapi juga masyarakat Internasional di Qatar..

Suara musik asal Jawa Barat membangkitkan keingintahuan intelektual berbagai negara yang menimba ilmu di berbagai perguruan di Qatar seperti Georgetown University School of Foreign Sevice, Texas A and M University, Virginia Commonwealth School of the Arts dan Carnegie Mellon University Qatar.

Menurut A Sudradjat, Kedutaan Besar RI di Doha bersama empat wakil Negara Islam seperti Turki, Palestina, Mesir, dan India bersama delapan perusahaan berpartisipasi dalam Bazar ?Ramadan Nights? dengan menampilkan kerajinan dan makanan khas serta menampilkan seni budaya masing-masing negara.

Dikatakannya pengunjung terkesan dengan penampilan alat musik angklung yang dibawakan putera-puteri Indonesia yang berkolaborasi dengan grup musik band KBRI dan pencak silat oleh Persatuan Gerak Badan Bangau Putih Cabang Qatar serta suguhan teh dan kopi khas Indonesia.

Selain di kalangan sivitas akademik yang datang dari berbagai Negara dan sekaligus mengenal potensi yang dimiliki Indonesia di bidang sosial budaya termasuk pariwisata dengan tersedianya brosur dan pemutaran film wisata Indonesia diharapkan akan dapat meningkatkan minat melakukan kunjungan wisata ke Indonesia.(ANT) (JY)

Sumber: www.kompas.com (10 September 2008)
-

Arsip Blog

Recent Posts