Mempromosikan Budaya dan Wisata Indonesia

Jakarta - Bertambah lagi ajang kontes kecantikan di negeri ini. Kali ini, ajang yang menyandang gelar Putri Pariwisata Indonesia 2008 akan memilih perempuan Indonesia yang tidak saja harus berpenampilan cantik tetapi harus memiliki pengetahuan tentang kebudayaan daerah dan mampu mengkomunikasikannya.

Demikian disampaikan Johnnie Sugiarto dari Yayasan El John yang bertindak sebagai penyelenggara ajang Miss Tourism Indonesia 2008, dalam jumpa pers pada Rabu (7/5) di The Batavia Hotel, Jakarta. "Program pemilihan putri wisata ini memang ditujukan untuk memilih mereka yang mampu mempromosikan kebudayaan dan wisata Indonesia di mancanegara. Itulah sebabnya slogan pemilihan Putri Pariwisata Indonesia adalah bring Indonesia culture to the world," ucap Johnnie.

Pendaftaran calon-calon peserta Putri Pariwisata Indonesia 2008 sebenarnya sudah dilakukan sejak Maret lalu dan kini sudah terdaftar lebih 300 peserta dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Pendaftaran akan ditutup pada 31 Mei mendatang. Sesudah itu akan dilakukan seleksi oleh panitia di masing-masing daerah untuk memilih satu wakil yang akan mewakili setiap provinsi. Babak finalnya akan digelar di Jakarta pada 12 Juli 2008.

Menurut Johnnie, bobot materi pemilihan Putri Pariwisata Indonesia nantinya akan diutamakan pengetahuan tentang kebudayaan lokal daerah sebesar 40 persen, dan pengetahuan tentang pariwisata secara keseluruhan 30 persen. Sisanya kecantikan, kecerdasan, dan kemampuan untuk menyampaikan dalam mempromosikan pariwisata.

"Ini berbeda dengan kontes kecantikan lainnya yang lebih menitikberatkan pada kecantikan, ajang ini lebih pada keinginan yang tinggi untuk mempromosikan kebudayaan dan pariwisata secara nasional maupun internasional," tambah Johnnie. Syarat lain untuk mengikuti ajang ini adalah peserta harus memiliki tinggi badan minimal 165 centimeter, sehat jasmani dan rohani dan belum menikah.

Penyelenggaraan ini mendapat dukungan dari Departemen Kebudayaan dan Pariwisata (Depbudpar). "Kami mendukung kegiatan ini karena lebih fokus pada pariwisata, bukan sekadar jual tampang semata atau meraih popularitas. Kegiatan ini juga no bugil," kata Fathul Bahri MSi, Direktur Promosi Dalam Negeri yang hadir dalam jumpa pers tersebut.

Gadis yang terpilih menjadi Putri Pariwisata Indonesia itu nanti akan mendapat honor tetap sebesar Rp 3 juta per bulan. Itu belum termasuk fasilitas kendaraan, rumah, dan lain-lain serta tunjangan tambahan dari para sponsor.

Sumber: www.suarapembaruan.com (9 Mei 2008)
-

Arsip Blog

Recent Posts