Dalam Sehari, Berapa Kali Pria Normal Berpikir Mesum?

PARA pria sampai saat ini masih dianggap selalu punya ‘pikiran kotor’ dibandingkan kaum hawa. Bagaimana tidak, banyak orang yang bilang bahwa ketika pria membicarakan soal hal-hal berbau seks, sama serunya seperti sedang membicarakan skor pertandingan bola tadi malam.

Bahkan, konon katanya pria memikirkan seks setiap 7 detik sekali. Lantas, apa kata para ahli soal ini? Yuk, simak faktanya berikut ini.

Siapa yang lebih sering memikirkan seks?

Kebanyakan orang menganggap wajar jika pria lebih sering memikirkan seks daripada wanita. Anda mungkin berpikir bahwa pria ‘sudah dari sananya’ lebih peka terhadap seks dan memiliki gairah seks yang lebih kuat ketimbang kaum perempuan. Namun, apa benar begitu?

Para ahli asal Amerika Serikat melakukan survei terhadap 283 mahasiswa dan mahasiswi usia 18-25 tahun untuk mencari tahu seberapa sering mereka memikirkan berbagai hal dalam hidup. Mulai dari memikirkan soal makanan, tidur, hingga seks setiap hari dalam satu minggu.

Setelah itu, para peserta diminta untuk menuliskan berapa kali “pikiran kotor” melintas di kepala. Hal inilah yang nantinya akan membuktikan apakah pria memang benar lebih sering memikirkan seks daripada wanita atau tidak.

Menurut hasil penelitian yang dimuat dalam Journal of Sex Research tahun 2012 ini, para ahli menemukan bahwa hal-hal berbau seks terlintas di dalam pikiran pria sebanyak 34 kali sehari. Sementara wanita cenderung lebih jarang memikirkan seks, yaitu 18 kali atau setengahnya dari para pria.

Ini artinya, “pikiran kotor” cukup sering melintasi otak pria setidaknya 1-2 kali setiap jam. Jadi penelitian tersebut membuktikan bahwa pria memang benar lebih sering memikirkan seks daripada wanita. Hasil temuan ini juga turut mematahkan salah satu mitos tentang seks yang mengatakan bahwa pria memikirkan seks setiap 7 detik sekali.

Seorang dosen sosiologi di University of Chicago, Edward O. Laumann, PhD mengungkap kepada WebMD bahwa hasrat seksual wanita dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan budaya. Selama ini, wanita yang suka memikirkan seks dianggap tabu dan aneh, karena hal ini lebih lumrah dilakukan oleh kaum pria. Alhasil, wanita jadi merasa malu dan bahkan langsung menarik diri saat ada hal-hal berbau erotis.

Tapi, bukan tidak mungkin wanita juga sering memikirkan seks. Para ahli sepakat bahwa penelitian ini masih membutuhkan studi dan analisa lebih lanjut. Walaupun frekuensi memikirkan seks sudah bisa diketahui, tapi mereka masih belum bisa menemukan seberapa lama “pikiran kotor” itu berlangsung di dalam otak pria maupun wanita.

Selain itu, peserta wanita di dalam penelitian mungkin merasa malu dan cenderung menutup-nutupi saat mereka sedang memikirkan seks, karena tidak ingin dicap sebagai orang yang kecanduan sek. Mungkin saja mereka kepikiran soal seks tapi tidak mencatat dan tak menghiraukannya. Akibatnya, hasil penelitian dari sisi wanita jadi lebih sedikit dan tidak akurat.

Meskipun pria terbukti memikirkan seks lebih banyak daripada wanita, tidak menutup kemungkinan bahwa wanita juga bisa membicarakan hal-hal berbau seks secara lebih sering. Hal ini biasanya terjadi pada wanita yang mengalami erotophilia.

Erotophilia adalah suatu kondisi ketika seseorang menyukai semua aktivitas yang berbau seksual. Orang-orang dengan erotophilia, baik pria maupun wanita, cenderung lebih terbuka dan tidak malu terhadap hal-hal berbau seks. Maka tak heran jika mereka akan cukup sering memikirkan seks atau bahkan berkeinginan untuk berhubungan seksual dengan orang lain.

Sumber: https://lifestyle.okezone.com
-

Arsip Blog

Recent Posts