Batam, Pulau Melayu dan Hal yang Membuatnya Istimewa

Oleh Dwi ereline Amelia

Sudah bukan rahasia lagi jika kota Batam menjadi lokasi strategis karena berada di jalur pelayaran internasional. Pulau yang pertama kali dihuni oleh orang Melayu ini juga memiliki 5 buah pelabuhan internasional yang membuatnya menjadi kawasan aktif perdagangan.

Tidak hanya itu, terpisah oleh Selat Singapura yang lebarnya sekitar 16 kilometer, dengan mata telanjang saja kamu sudah bisa melihat gedung-gedung tinggi di Singapura dari Batam. Jadi, jangan heran jika warga Batam sering liburan ke Singapura atau Malaysia saat akhir pekan dan sebaliknya.

Lokasi strategis ini adalah salah satu yang membuat kota Melayu ini menjadi istimewa. Selain lokasi strategis, Batam juga menawarkan pilihan wisata yang tak kalah fantastis dari tetangga terdekatnya, Singapura dan Malaysia.

Berikut adalah pilihan wisata yang membuat kota ini memiliki keistimewaan dibanding kota lainnya di Indonesia.

Melintasi Jembatan Barelang

Ini adalah wisata asli Batam yang menjadi hal wajib bagi para traveler. Kenapa? Karena jembatan ini adalah ikon dari kota Batam. Barelang merupakan singkatan dari tiga tempat, yakni Batam, Rempang, dan Galang. Warga setempat menyebut jembatan ini dengan julukan “Jembatan Habibie”. Dijuluki nama itu karena Habibie adalah orang yang memulai pengembangan jembatan panjang untuk memfasilitasi tiga pulau yang sengaja dirancang untuk dikembangkan dan digunakan sebagai kawasan industri yang berada di Kepulauan Riau.

Mega Wisata di Lahan Seluas 40 Hektar

Kota Batam memiliki mega wisata Ocarina. Tempat ini merupakan wisata pantai yang terletak di dalam Kota Batam. Tempat wisata ini berdiri di atas lahan seluas 40 hektare dan terletak di tepi pantai dan kompleks perumahan mewah Costarina. Selain menikmati indahnya pemandangan ke lepas pantai langsung, di Ocarina, kamu juga bisa merasakan naik kincir angin raksasa atau menantang adrenalin dengan sky runner. Nah, buat kamu penggemar bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), wisata ini tentu menjadi keistimewaan tersendiri buat kamu karena ternyata Kawasan ini diresmikan langsung oleh Presiden SBY pada Januari 2009 lalu.

Mengunjungi Eks Kamp Pengungsi Vietnam

Tempat ini tentu memiliki nilai sejarah yang cukup menarik untuk dipelajari. Meski tidak memiliki nama tempat yang pasti, tempat ini dikenal sebagai bekas kamp perlindungan para pengungsi dari Vietnam pada 1979-1996, atau lebih sering dikenal sebagai Manusia Perahu. Kamp ini berlokasi di Pulau Galang, sebelah selatan Batam yang mempunyai luas sekitar 7 km2. Pada saat itu, badan pengungsi PBB, UNHCR, mengumpulkan para pengungsi Vietnam yang tersebar di beberapa bagian pulau seperti di pulau Natuna, pulau Anambas, Terempa, dan sekitarnya berkumpul menjadi satu di Pulau Galang.

Bandara dengan Runway Terpanjang di Indonesia

Batam juga memiliki Hang Nadim International Airport yang memiliki landas pacu (Runway) terpanjang se-Indonesia dan kedua di Asia Tenggara setelah Bandara KLIA, Kuala Lumpur, Malaysia. Panjangnya 4.025 meter. Dengan panjang segitu pesawat berbadan besar jenis Boeing 747, 767, 777 maupun Airbus A380 bisa ditampung semua.

Bicara soal pesawat, kamu juga bisa mendapatkan pengalaman memesan tiket pesawat ke Batam dengan mudah melalui aplikasi Pegipegi. Di aplikasi Pegipegi, kamu bisa langsung merencanakan liburan dengan mudah plus promo menarik yang sayang jika terlewatkan.

Sumber: https://www.viva.co.id

Tim Ekspedisi APPSI Gali Kekayaan Budaya Melayu di Kepri

Tanjung Pinang - Tim Ekspedisi 34 Gubernur dari Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) tiba di Provinsi ke 4 dari rute ekspedisi yakni Kepulauan Riau. Di provinsi tersebut, APPSI mengeksplorasi kekayaan budaya melayu di provinsi tersebut.

Tim ekspedisi yang diutus oleh Ketua APPSI Soekarwo ini, melakukan kunjungan ke Pulau Penyengat, Kepulauan Riau. Di Pulau tersebut berdiri salah satu kesultanan terbesar Melayu yakni kesultanan Riau Lingga. Di antara warisan budaya Melayu yang monumental berasal dari Pulau Penyengat adalah Gurindam Dua Belas yang dikarang oleh Raja Ali Haji yang merupakan pujangga Kesultanan Riau Lingga.

Di Pulau Penyengat pula disemayamkan sastrawan Melayu Raja Ali Haji, yang karyanya melegenda di tanah Melayu dari Indonesia hingga Malaysia. Selain itu di pulau tersebut juga terdapat Makam Raja Haji Fisabilillah yang gugur dalam pertempuran laut melawan Belanda di Selat Malaka. Peninggalan lain dari Kesultanan Riau Lingga seperti istana dan masjid kesultanan juga masih berdiri megah hingga hari ini.

Sejarawan dari Pulau Penyengat Aswandi Syahri mengungkapkan bahwa Kesultanan Riau Lingga berkuasa tak hanya di wilayah Riau tapi juga hingga ke Malaysia.

"Kesultanan Johor dan Kesultanan Selangor, pendirinya merupakan adik dari Sultan Riau Lingga. Maka dari itu tak heran, tiap tahun rutin dari Kesultanan di Malaysia rutin berziarah ke Pulau penyengat, untuk menziarahi nenek moyang mereka," jelas Aswandi kepada Tim Ekspedisi, Minggu (16/9/2018).

Selepas dari Pulau Penyengat, Tim Ekspedisi APPSI berlanjut menikmati Kopi Sekanak khas Melayu yang dahulu menjadi hidangan para Raja. Kopi Sekanak merupakan kopi olahan dari biji robusta terbaik yang direbus bersama 9 varian rempah-rempah.

Di Kedai Kopi yang didirikan oleh Sastrawan melayu Kontemporer Teja Alhabd ini, tim ekspedisi disajikan tiga varian dari kopi Sekanak yakni kopi O, kopi dengan susu kambing, juga kopi dengan madu dan kayu manis. Cara penyajian kopi Sekanak cukup rumit dan mengandung filosofi dari tiap tradisi penyajiannya, hampir sama seperti upacara minum teh kekaisaran di Jepang.

Setiap tahap penyajian kopinya menjelaskan ragam prinsip orang-orang Melayu, misalkan ketika pertama mengaduk harus perlahan seperti mengetuk pintu menandakan adab dalam bertamu.

Dalam tahap-tahap penyajian berikutnya menjadi lebih luwes, menandakan setelah dipersilahkan masuk ke dalam rumah masyarakat Melayu maka barulah dipersilahkan untuk mengetahui isi dalam rumah yang ditandai dengan mengaduk kopi sebagaimana biasanya.

Selain Kopi Sekanak, dihidangkan pula air rebusan kayu sepang yang disebut air Sri Delima. Menurut Teja Alhabd, konon air Sri Delima memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

"Kalau untuk bagian luar dapat menyembuhkan luka, sementara di bagian dalam dapat menetralisir racun-racun penyebab penyakit," ungkap Teja.

Sebelum mengeksplorasi Kepulauan Riau, Tim Ekspedisi APPSI disambut oleh Gubernur Kepri Nurdin Basirun. Kepri adalah Provinsi ke-4 dari Ekspedisi 34 Gubernur, dan ekspedisi masih akan berlanjut dalam beberapa bulan kedepan hingga ke Papua dan finis di Kantor Gubernur Jawa Timur. (Suci Rizky Lestari)

Sumber: https://news.detik.com

Suami Dibui, Istri 'Ngamar' dengan Pria Lain

TANJUNG REDEB - Suami tengah menjalani hukuman di dalam penjara, istri justru digerebek warga tengah berduaan dengan laki-laki lain di dalam kamar rumah mertuanya. Hal itu dibenarkan Kepala Kampung Kasai Jaiz, saat dihubungi Berau Post kemarin (11/9).

Diutarakannya, walau saat kejadian Jaiz tengah berada di luar kota, namun stafnya sudah memberikan laporan mengenai dugaan perselingkuhan yang dilakukan warganya tersebut.

"Saya memang enggak ada di tempat, tapi saya terima laporan dari staf saya," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang dia peroleh, keduanya pasangan selingkuh tersebut sudah diamankan aparat Polsek Derawan di Kampung Tanjung Batu. "Katanya sedang diproses hukum," tambahnya.

Ditambahkan staf Kampung Kasai, Erwin, terungkapnya hubungan terlarang kedua pasangan itu diketahui pada Jumat (7/9) lalu. Saat sang ibu mertua merasa heran melihat menantunya tidak pernah keluar dari kamar pada hari itu.

Merasa ada yang tidak beres, sang mertua langsung meminta bantuan personel kepolisian dan warga setempat untuk melihatnya.

Saat pintu kamar dibuka, keduanya ditemukan sudah tak berbusana dan berbuat layaknya pasangan suami istri. Menghindari amukan warga karena berbuat yang tidak senonoh, keduanya pun lantas diamankan aparat kepolisian. "Ada yang bilang mereka itu sudah menjalin hubungan selama beberapa bulan," kata Erwin.

"Kabarnya juga, suaminya yang sedang ditangkap (menjalani hukuman di penjara, red) tidak terima," sambung Erwin.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Pulau Derawan Iptu Koko Djumarko, membenarkan diamankannya dua sejoli yang bukan suami istri tersebut. Namun dirinya enggan berbicara banyak mengenai dugaan perselingkuhan tersebut.

"Maaf, dalam hal ini belum bisa (memberikan keterangan, red) karena pembuktian zina belum memenuhi unsur, masih memeriksa saksi-saksi. Yang melakukan meminta perlindungan hukum karena takut dianiaya masyarakat,” singkat kapolsek. (sam/udi)

Sumber: http://berau.prokal.co

Ada Jasa Esek-Esek lewat Aplikasi Chatting

TANJUNG REDEB – Prostitusi via online lewat salah satu aplikasi chatting, mulai marak di Tanjung Redeb. Bahkan, ada yang terang-terangan menawarkan melalui chatting. Seperti halnya yang dialami warga Jalan Tendean, Tanjung Redeb, yang tak ingin dikorankan namanya.

Pemuda tersebut mengaku, pernah mendapatkan tawaran dari wanita yang diduga pekerja seks komersial (PSK).“Pernah dapat chat dari mereka, jasa yang mereka tawarkan kisaran Rp 300 ribu untuk sekali berhubungan badan, atau lebih mahal,” ujarnya kepada Berau Post, Selasa (11/9).

Menurutnya, aplikasi ini memang kerap digunakan untuk PSK, menawarkan jasa atau ketika ada yang bertanya. Apalagi aplikasi ini jangkauannya cukup luas, dan bisa terlihat jarak dari satu pengguna dengan pengguna lainnya.

“Memang tidak semua wanita di aplikasi itu penggunanya menawarkan jasa esek-esek. Tapi kebanyakan yang menawarkan atau ingin bertanya dengan kode BO (Booking Order),” terangnya.

Lanjutnya, wanita-wanita yang menawarkan jasa di aplikasi ini, dengan beragam umur, mulai dari usia 20-35 tahun. “Biasanya mereka ada yang tidak mau jika sistem booking di hotel, mereka sudah menyiapkan tempat sendiri,” bebernya.

Meski demikian, dikatakannya, ada juga yang menipu. Dengan memasang foto yang cantik dan memikat, mereka yang menginginkan jasa harus diminta mengirimkan uang terlebih dulu.

“Banyak kadang pria memasang capture di status yang kena tipu,” tuturnya.

Dirinya mengkwatirkan jika prostitusi online tersebut terus berlangsung lewat aplilasi ini, sehingga pengguna aplikasi chatting tersebut jadi buruk.

“Sebenarnya aplikasi tersebut positif saja, tapi ada beberapa orang yang menggunakan untuk jasa prostitusi online. Khawatirnya jika banyak usia remaja memanfaatkan untuk sesuatu yang negatif,” pungkasnya. (*/tyo/app)

Sumber: http://berau.prokal.co

Kakek Sugiono 82 Tahun Tetap Gagah hadapi Gadis Muda di Ranjang, Ini Rahasianya

Ada yang penasaran gak sih sama nama asli kakek Sugiono yang legendaris ini?

Mungkin buat yang belum tahu banyak soal Kakek Sugiono juga gak terlalu kenal sama dia.

Padahal popularitas kakek yang satu ini sudah melanglangbuana sampai ke luar negaranya lho.

Kakek Sugiono itu dikenal dalam film-film panas Jepang yang dibintanginya.

Namun bagi penonton mereka mungkin tidak tahu secara khusus tentang latar belakang Kakek Sugiono ini.

Bahkan mereka juga tidak tahu nama asli dari Kakek Sugiono yang legendaris ini.

Sebab memang Kakek Sugiono biasanya hanya menjadi peran pendukung dalam film dewasa yang dibintanginya.

Sebagaimana diberitakan oleh Mirror.co.uk (13/4/2017) Kakek Sugiono punya nama asli Shigeo Tokuda yang kini telah berusia 82 tahun.

Shigeo Tokuda telah membintangi ratusan film dewasa Jepang.

Bahkan Tokuda yang telah lansia ini pernah membuat 60 film dewasa setiap tahunnya.

Tokuda melakukan debutnya pada tahun 2004.

Saat itu Shigeo Tokuda hanya menjadi peran penghibur.

Kira-kira usianya saat itu 70 tahun.

Namun meskipun begitu stamina kakek ini memang luar biasa.

Dia mengatakan salah satu hidangan favoritnya adalah nasi yang atasnya diberi telur mentah.

Hari ini di usia yang lebih dari 80 tahun itu, Tokuda masih terlihat kuat.

Ia mengklaim umur panjang nya adalah karena berolahraga baik dan imajinasinya terus berkembang.

Shigeo mengatakan: "Orang-orang selalu bertanya padaku tentang ketekunan saya, tapi saya tidak melakukan sesuatu yang istimewa, saya mencoba untuk menjalani gaya hidup yang tepat setiap hari.."

"Jika kita berbicara tentang hal-hal yang memberikan stamina, saya makan telur setiap hari," tambah Tokuda.

"Saya suka nasi atasnya dengan telur mentah," kata Tokuda.

Shigeo mulai debut pada tahun 2004 (mirror.co.uk)

Shigeo lahir di Tokyo pada tahun 1934.

Setelah lulus kuliah, ia bekerja membuat mesin judi.

Dia bergabung dengan agen perjalanan pada tahun 1974 dan tahun kemudian, menonton film dewasa pertamanya di sebuah kamar hotel saat dalam perjalanan bisnis.

Setelah itu, ia mulai meneliti industri tersebut.

Tokuda bertemu sutradara kawakan Henry Tsukamoto, yang menyarankan ia untuk memiliki kesempatan berakting di film dewasa.

Dia melakukan debut 13 tahun yang lalu dan masih mengambil bagian dalam film tersebut.

Namun, ia dilaporkan telah mulai melambat sedikit, bekerja dengan anak muda memang menguras semua staminanya.

Bintang film dewasa veteran ini menggambarkan bagaimana ia membutuhkan waktu sebelum beradegan.

Dia menekankan pentingnya cara kuno yaitu sopan santun.

"Mereka mengatakan bahwa gairah kamu makin liar setelah jadi tua," katanya.

"Tapi saya pikir itu karena kamu kurang memperhatikan hal-hal tertentu, dan saya tidak mengartikan ini hanya tentang wanita" tambahnya.

"Ada sedikit waktu untuk berbicara sebelum beradegan, sehingga saat itulah aku akan memberitahu seorang aktris mana bagian dari tubuhnya yang paling indah," ujar Tokuda.

"Dan selain itu, cara terbaik untuk membangun komunikasi.

Memiliki keinginan untuk mengamati lawan main dan membuat dirimu tertarik padanya, yang pada gilirannya menyebabkan pikiran tentang tubuhnya dan beradegan sebagaimana dia suka," kata kakek 82 tahun itu.

Shigeo mengaku karirnya membuat dia merasa muda lagi dalam jiwanya.

Ia mengatakan membuat film dewasa adalah cara yang bagus untuk mengolahragakan imajinasinya.

Ia percaya di usia tua nya ini, nanti pada gilirannya, Shigeo Tokuda akan sampai pada harinya untuk berhenti dan berakhir. (*)

Sumber: http://bali.tribunnews.com

Video Mesum di Toilet Masjid, ABG Nangis Gak Pake Celdam, Kakek Malah Suruh Foto ‘Anunya’

Bejat benar kelakuan kakek-kakek yang satu ini. Bukannya ibadah, malah mesum di toilet masjid dengan seorang ABG.

Ironisnya, aksi mesum itu dilakukan ‘kakek Sugiono’ ini di kamar mandi sebuah masjid di siang bolong!

Seperti yang diunggah oleh akun Nuryanto Chanel di laman berbagi video Youtube, Minggu (9/9/2018).

Dalam video berdurasi satu menit tiga puluh detik itu sang kakek mesum tertangkap basah saat melakukan aksi mesumnya.

Video itu sendiri bermula dari seorang pria paruh baya yang masuk ke dalam area masjid.

Pria berkemeja dan celana coklat itu berjalan dengan diikuti oleh seseorang yang terus merekam dengan memggunakan telepon selularnya.

Sang pria dan perekam video itu berjalan melewati samping masjid menuju ke belakang.

Tepatnya di toilet masjid yang menjadi satu dengan lokasi tempat wudhu.

Saat mendekati toilet tersebut, sang pria berjalan dengan mengendap-endap dan cukup pelan.

Ia sempat berhenti untuk mengecek ke dalam tempat wudhu tersebut seperti memastikan sesuatu.

Kepada sang perekam, ia memberikan kode tangan dan menunjuk ke arah toilet masjid yang berada di dalam tempat wudhu.

Pria tersebut sempat ragu-ragu dan menghentikan langkahnya saat akan masuk ke dalam tempt wudhu tersebut.

Mungkin agar langkahnya tak terdengar, ia melepas sandalnya lebih dulu dan langsung masuk menuju pintu toilet masjid yang tertutup rapat.

Sang pria sempat mengecek pintu tersebut yang sepertinya terkunci dari dalam.

Mengetahui pintu terkunci, sang pria langsung menggedor pintu toilet dan membuat pintu toolet terbuka.

Terlihat, di dalam toilet seorang ABG berkaos hijau tua dalam posisi seperti bangun dari jongkok.

ABG berambut pendek itu sudah tak mengenakan celana apapun hingga terlihat (maaf) kemaluannya.

Sementara, seorang kakek-kakek tampak tidur setengah terlentang, juga dengan celana yang sudah melorot.

“Ini, Pak, duluan,” ucap sang ABG sembari menunjuk si kakek-kakek yang berusaha membetulkan celananya.

“Ngapain?” ucap seorang perempuan perekam kejadian itu.

“Dia duluan, gituin saya,” jawab si ABG.

“(Tidak jelas), Pak. Maksa. Gakpapa…gakpapa. Maksa,” kata si kakek sembari mendorong pria berbaju coklat.

Kakek mesum dan si ABG pun berusaha mengelak dengan bermacam alasan.

“Pak Yanto….Pak Yanto….” ucap wanita perekam memanggil seseorang yang lantas membuat si ABG menangis histeris.

Tak diketahui persis dimana dan kapan persisnya peristiwa dalam video tersebut terjadi.

Sumber: https://pojoksatu.id

Dulu Honor Kakek Sugiono JAV Rp120 Juta/Film, Sekarang?

Publik dunia maya (netizen) di Indonesia mungkin sudah tak asing lagi mendengar nama salah satu aktor Japanese Adult Video (JAV), Shigeo Tokuda atau yang kerap dijuluki sebagai Kakek Sugiono. Ya, meski merupakan aktor film panas, wajah Kakek Sugiono kerap muncul di sejumlah meme bikinan netizen di Indonesia.

Namun tahukah anda berapa honor yang didapatkan Kakek Sugiono untuk setiap film panas yang ia perankan? Nyatanya, honor" pria 83 tahun tersebut dapat mencapai ratusan juta rupiah pada setiap film yang ia bintangi.

Pada 2011 lalu, salah satu produser film di Jepang, Gaichi Kono, mengungkapkan honor seorang bintang film panas yang namanya sudah dikenal banyak orang seperti Shigeo Tokuda bisa mencapai 1 juta Yen atau sekitar Rp120 juta. "Seorang aktor top seperti Tokuda bisa mendapatkan 1 juta Yen untuk setiap harinya [setiap film yang diproduksi]," ujarnya kepada The Guardian.

Namun demikian, Kono menjelaskan pendapatan para aktor atau aktris bintang porno di Jepang mulai menurun seiring dengan maraknya pembajakan film. Ia menjelaskan aktor dan aktris porno di Jepang hanya mendapatkan sekitar 100.000 Yen sampai 150.000 Yen atau sekitar Rp13 juta sampai Rp20 juta untuk setiap film yang diproduksi pada 2011.

The Guardian menjelaskan kakek yang namanya belakangan hari ini masih viral karena wajahnya menjadi bahan meme itu mulai berkarier sebagai bintang film panas pada 1994 silam. Pada saat menjalani debutnya di industri JAV, Kakek Sugiono telah menikah dan memiliki dua anak dan satu cucu.

Sumber: http://news.solopos.com

Seorang Perawat di Lamongan Pergoki Suaminya Mesum dengan Wanita Lain di Hotel

LAMONGAN - Laki-laki beristri perawat terjaring razia diduga mesum dengan wanita lain di sebuah hotel di Jalan Panglima Sudirman Lamongan, Minggu (26/8/2018).

AM (33), suami Y (26) warga Desa Sukolilo, Kecamatan Sukodadi Lamongan Jawa Timur terjaring razia di dalam hotel diduga saat sedang bermesraan dengan seorang wanita LN (21) warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi.

Keduanya dibawa polisi ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk dimintai keterangan.

Dalam proses pemeriksaan, keluarga AM dan istrinya dilibatkan di Unit PPA.

Kanit PPA Polres Lamongan, Aiptu Sunaryo kepada wartawan mengatakan perkara tersebut tidak diperpanjang oleh pihak keluarga, karena laporan telah dicabut.

"Istri dan pihak keluarga memaafkan kesalahan tersebut. Laporan dicabut dan tidak mau melanjutkan," katanya.

Semua pihak, dari AM, istri, dan keluarga dipertemukan selama kurang lebih 4 jam di ruang penyidikan.

AM diketahui adalah suami Y (26) warga Desa Sukolilo, Kecamatan Sukodadi.

Saat di polres, Y wanita asal Tuban merasa terpukul bahkan sampai menangis begitu mendapati suaminya di dalam kamar hotel.

Merasa dihianati suaminya yang selama ini di percaya, ternyata bermain dengan wanita lain.

Sumber: http://www.tribunnews.com

Video Mesum di Ruang Tamu Hebohkan Warga Blayu Malang

Malang - Video mesum sepasang muda-mudi menjadi viral di media sosial (Medsos) Facebook. Seorang pengunggah video mesum itu menuliskan caption pada laman facebook jika pemeran dalam video itu warga Desa Blayu, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.

Belum diketahui siapa identitas pria serta wanita dalam video itu. Polisi saat ini masih menyelidiki kebenarannya.

Video tersebut diunggah pertama oleh pemilik akun Ibnu Tok, pada Kamis (13/9/2018) pagi. Begitu diunggah, video dengan durasi 3 menit 43 detik tersebut langsung dibanjiri komentar. Namun siang harinya, langsung dihapus.

Dalam rekaman itu, seorang wanita berambut panjang, memakai baju warna coklat, dengan bawahan celana pendek warna hitam, sedang duduk di sofa. Usia wanita itu diperkirakan masih muda.

Sedangkan seorang pria, memakai baju warna hijau. Usianya terlihat lebih tua dari wanita. Perbuatan asusila itu, terlihat sengaja direkam oleh si pria. Ironisnya, perbuatan mesum dengan sengaja direkam sendiri tersebut dilakukan pada siang hari di rumah wanita.

Semula hanya saling bercumbu. Selanjutnya, pasangan itu berhubungan intim layaknya suami istri. "Video itu sebenarnya sudah menyebar di warga sejak beberapa hari lalu. Kami juga terkejut, tetapi siapa pemerannya sama sekali tidak kenal," ucap salah satu warga.

Kepala Desa Blayu, Fathkul Arif, memastikan bahwa kedua pemeran video mesum tersebut, bukan berasal dari Desa Blayu. Ia bersama dengan perangkat desa, sudah melakukan pengecekan ke warga, namun tidak ditemukan serta tidak dikenali siapa wanita dan laki-laki dalam video itu.

"Pemerannya bukan warga Desa Blayu. Sama sekali tidak ada yang kenal dengan wanita atau pria dalam video itu. Sekarang ini bersama dengan petugas Polres Malang dan perangkat desa, kami masih menyelidiki," terang Fathkul Arif, Kamis (13/9/2018).

Menurut Arif, sebelum viral di media sosial, video mesum tersebut sempat tersebar di kontak BBM dan WhatsApp warga Desa Blayu, sejak dua minggu lalu. Mulai dua minggu lalu itu pula informasi tersebut sudah diselidiki, namun tidak ada warga yang kenal dengan pemerannya.

"Kalau ternyata bukan warga Desa Blayu, ini berarti yang memposting menjelekkan nama desa. Dan saya pasti tidak terima, nanti akan kami perkarakan sesuai hukum," tegas Arif. [yog/suf]

Sumber: http://beritajatim.com

Viral Video Mesum Dua Siswa SMA, Kepsek Ungkap Lokasi Rekaman dan Waktunya

Beredar 'Video Panas' Siswa SMA, Adegan Asusila Direkam 8 September di Ruang Kelas.

Lagi-lagi, dunia pendidikan tercoreng oleh ulah oknum siswa. Video mesum pasangan siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidrap beredar dan dengan cepat meluas di media sosial

Belakangan diketahui, pelaku adegan mesum dalam rekaman video tersebut oknum siswa Kelas X SMA Negeri 2 Sidrap.

Rustam mengaku telah memanggil orangtua siswa berinisial NA dan IS tersebut.

"Kami telah memanggil orang tuanya, dan dibahas dalam rapat. Kami meminta untuk sementara mencari sekolah lain, dan kami akan berikan surat pindahnya," kata Rustam, kepada TribunSidrap.com, Kamis (13/9/2018).

Adegan mesum tersebut kata Rustam, diduga direkam pada Sabtu, 8 September pekan lalu.

Saat itu, kata dia, tengah berlangsung kegiatan di sekolahnya, dan sejumlah ruangan kelas dipakai.

Namun ternyata, oknum siswa tersebut malah melakukan adegan mesum di salah satu ruangan.

"Mungkin temannya yang merekam itu hanya sekadar iseng, tetapi ternyata videonya menyebar. Kami sangat sayangkan hal ini dapat terjadi," ujarnya.

Ia pun meminta kasus beredarnya video tersebut dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak, agar tidak terjadi lagi kasus serupa.

Sumber: http://manado.tribunnews.com

Diduga Mesum, Manajer Hotel di Aceh Dimandikan Air Comberan

Aceh - Manajer salah satu hotel di Banda Aceh digerebek warga karena diduga berbuat mesum dengan resepsionis di kamar hotel yang dikelolanya. Pasangan nonmuhrim ini sempat dimandikan air comberan saat diamankan.

Pasangan yang digerebek ini yaitu FSP (34) manajer hotel, dan karyawannya DL (20). Proses penggerebekan berawal dari informasi yang disampaikan karyawan hotel ke masyarakat Desa Ateuk Munjeng (ATM), Baiturrahman, Banda Aceh.

Tak lama berselang, warga bergerak dan mendapati pasangan non-muhrim tersebut sedang berada di salah satu kamar hotel yang terletak di desa mereka. Setelah itu, pasangan ini diarak ke Meunasah (surau).

"Berdasarkan pengakuan mereka akan melakukan (hubungan badan) tapi keburu ditangkap warga," kata Kasat Pol PP dan WH Banda Aceh M Hidayat saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (14/9/2018).

Warga menggeberek pasangan ini pada Kamis (13/9) sore kemarin. Usai diamankan, pasangan ini dimandikan air comberan dan dibawa ke meunasah setempat. Dari keduanya, warga juga menemukan sejumlah kondom.

Setelah dimintai keterangan oleh warga, pasangan tersebut selanjutnya diserahkan ke Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh. Saat diperiksa polisi syariat, keduanya mengaku sudah beberapa kali melakukan hubungan badan.

"Sebelumnya mereka sudah beberapa kali melakukan (mesum)," jelas Hidayat.

Saat ini, pasangan ini masih diamankan di Kantor Satpol PP dan WH Kota Banda Aceh. Petugas juga masih memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini. Jika terbukti mesum, pasangan ini terancam hukuman cambuk.

"Masih kita tahan karena kita masih minta keterangan saksi-saksi," ungkapnya.

Sumber: https://news.detik.com

Terbongkar Bisnis Lendir ala Pelajar dengan Tarif Ratusan Ribu Rupiah

Dua kasus praktik prostitusi berhasil dibongkar oleh jajaran kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dari dua kasus tersebut, kepolisian berhasil mengamankan dua orang tersangka yang merupakan otak dibalik praktik prostitusi tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda DIY, AKBP Yuliyanto mengungkapkan, kasus pertama yang berhasil dibongkar yakni pada pertengahan bulan Mei silam.

Waktu itu, pelaku bernama Andi (30), warga Kasihan, Bantul yang bertindak sebagai mucikari, menawarkan jasa prostitusi secara online melalui akun sosial media Twitter.

Andi menawarkan 2 perempuan muda yang berstatus mahasiswa yang masing-masing berumur 19 dan 22 tahun.

"Penangkapan dilakukan setelah petugas menjebak pelaku dengan berpura-pura menjadi calon pelanggan di sebuah hotel di kawasan Jalan Urip Sumoharjo, Yogyakarta," ujar Yuliyanto belum lama ini.

"Tersangka memang merupakan mucikari yang khusus menyediakan jasa prostitusi mahasiswi.

Dia mengenal sejumlah mahasiswi ini, karena merupakan teman mainnya," tambahnya.

Dalam melancarkan aksinya, lanjut Yuliyanto, mulanya pelaku menawarkan dua mahasiswi ini melalui akun Twitter.

Setelah mendapat respon dari pelanggan, pelaku kemudian melakukan tawar-menawar harga melalui layanan percakapan Whatsapp.

"Pelaku mematok tarif sebesar Rp1,1 juta untuk sekali kencan dengan seorang PSK. Dari jumlah itu, pelaku mengaku mendapat komisi sebesar Rp 300 ribu," ungkap Yuliyanto.

Langkah cepat kemudian diambil pihak kepolisian dengan mengelabui sebagai pelanggan.

Bersamaan dengan itu, pelaku ditangkap saat tengah menunggu pelanggan bersama dua orang mahasiswi.

"Pelaku berhasil kami tangkap bersama barang bukti berupa uang hasil transaksi sebesar Rp 2,2 juta, 2 unit telepon genggam, 2 alat kontrasepsi, dan 12 screenshoot percakapan saat transaksi," terangnya.

Atas tindakan tersebut, pihak kepolisian menjerat pelaku dengan pasal berlapis, yakni pasal 45 ayat (1) junto pasal 27 ayat (1) UU RI nomor 19 tahun 2016 perubahan atas UU RI nomor 11 tahun 2008 tentang ITE, dan Pasal 2 UU RI nomor 21 tahun 2007 tentang tindak pidana perdagangan orang (TPPO) atau pasal 296 KUHP dengan ancaman kurungan maksimal 6 tahun penjara.

"Pelaku sudah divonis pengadilan dan sekarang sudah mendekam di lembaga permasyarakatan," jelasnya.

Di kasus yang kedua, seorang pelajar SMP di wilayah Sleman, AKW (15) yang awalnya ditawari bekerja sebagai kapster di sebuah salon.

Namun justru disuruh melayani lelaki hidung belang untuk dijadikan PSK pada pertengahan Oktober lalu.

AKW menjadi korban perdagangan orang yang dijual untuk melayani tamu di sebuah salon di Jalan Magelang, Mlati, Sleman.

Di tempat itu korban disuruh melayani tamu laki-laki dan disuruh mengambil kondom yang digantung di dinding di luar kamar.

Korban yang masih dibawah umur ini mendapatkan imbalan Rp 10.000 hingga Rp 75.000.

"Korban yang masih duduk di kelas 3 SMP itu dipaksa untuk melayani hubungan seksual dengan tamu. Jika tidak mau, korban dimarahi pemilik salon," jelas Yuliyanto.

Pemilik salon, Hariyanti alias Ari (32) pun telah ditangkap dan dijadikan tersangka dalam kasus ini.

Tersangka dijerat pasal 2 UU RI No 21 tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Bersamaan dengan itu, petugas telah menyita barang bukti antara lain 45 kondom, 10 pelumas, 3 botol kosong anggur merah, 1 botol kosong anggur kolesom, 1 buku absen kapster dan 1 buku catatan keuangan salon.

Yuliyanto menambahkan, pihak kepolisian menjerat Ari dengan pasal berlapis, yakni Pasal 2 UU RI No 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang ( TPPO ), Pasal 83 atau pasal 88 UU RI No 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman 15 tahun penjara.

Sementara korban saat ini sudah berada di kediamannya mendapatkan perawatan psikologis dari pihak keluarga.

"Karena korban sendiri yang meminta ya kami persilakan," ujarnya.

Kanit VC Subdit 3 Ditreskrim Polda DIY, Kompol Tri Adi Hari menambahkan, di Yogyakarta sendiri jaringan prostitusi online ini masih berjalan secara sembunyi-sembunyi.

Kebanyakan para pelaku praktik prostitusi ini mencari pasaran di sejumlah akun sosial media. Meski begitu, pihak kepolisian mengaku tidak mudah untuk melakukan penangkapan.

Pasalnya, bila ada salah satu orang yang berhasil ditangkap, maka praktik ini tiba-tiba akan hilang dan kembali muncul beberapa bulan berikutnya.

"Kalau ada satu yang ketangkap, mendadak jaringan ini hilang. Muncul lagi setelah beberapa bulan," ungkap Tri Adi.

Meski begitu, pihak kepolisian mengapresiasi penuh akan keikutsertaan masyarakat Yogya dalam memerangi praktik prostitusi.

Tri Adi menyebut, kepedulian masyarakat Yogya yang sangat tinggi disinyalir mampu mengurangi praktik proatitusi ini agar tidak semakin meluas.

"Di Yogya ini beda dengan kota-kota lainnya. Di Yogya tingkat kepedulian masyarakatnya masih sangat tinggi, ada sesuatu yang janggal mereka berani melaporkan. Jadi, kami merasa cukup terbantu," pungkasnya. (*)

Sumber: http://medan.tribunnews.com

Polisi Belum Tentukan Tersangka Video Mesum “Karya” Anak SMK Jembrana

NEGARA - Pihak kepolisian akhirnya memfokuskan untuk mengungkap pelaku penyebar video porno yang telah beredar luas di masyarakat. Hal ini dilakukan setelah melakukan pemeriksaan terhadap dua pasang remaja pelajar SMK di Jembrana yang menjadi pemeran dalam video porno yang dua rekamannya sempat viral.

Kapolres Jembrana, AKBP Budi P Saragih saat dikonfirmasi di sela acara pelepasan kakao fermentasi Jembrana ke pasar internasional, Kamis siang (6/9) kemarin mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pendalam terhadap kasus video porno tersebut.

Meskipun telah melakukan Pemeriksaan terhadap dua pasang remaja yang memerankan aksi panas dalam dua rekaman video yang beredar di masyarakat tersebut, namun hingga saat ini pihaknya belum menentukan tersangka serta belum menerapkan pasal dalam kasus tersebut. “Kami fokuskan untuk mengungkap dalang penyebaran video porno dua pasang remaja di bawah umur tersebut. Karena jika tidak disebarkan, video itu jelas menjadi koleksi pribadi,” terangnya.

Lebih lanjut dijelaskan Kapolres, hingga saat ini pihaknya juga belum mengetahui motif penyebaran video porno tersebut karena pelaku penyebaran masih dicari. “Kita tunggu hasil penyelidikan dan pendalaman kasus tersebut. Untuk saat ini kami fokuskan mengungkap pelaku penyebarannya,” pungkasnya (bx/tor/yes/JPR)

Sumber: https://baliexpress.jawapos.com

Geger Video Mesum Diduga Siswi Cantik di Bali, Penasaran?

Denpasar Publik di Kabupaten Jembrana, Bali, geger. Hal itu lantaran beredarnya video porno yang diduga diperankan siswi kelas XI salah satu SMK Negeri di daerah yang terkenal dengan sebutan Bumi Makepung tersebut.

Adegan mesum bocah bau kencur itu beredar dalam tiga potongan video. Sontak saja, video yang masing-masing berdurasi dua menit itu beredar cepat melalui saluran Whatsapp.

Informasi yang dihimpun Liputan6.com, Sabtu (1/9/2018), video porno itu baru dibuat empat hari lalu. Pemeran wanita yang berwajah cantik itu diduga siswi kelas XI SMK di Jembrana. Perempuan langsing berambut sedang itu kabarnya asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo.

Sementara itu pemeran pria juga disebut masih berstatus pelajar SMK di Jembrana. Keduanya disebut memadu kasih dalam ikatan asmara. Dan sang prialah yang diduga merekam video adegan panas tersebut.

Pihak kepolisian bergerak cepat melakukan penyeidikan terhadap beredarnya video porno tersebut. Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai, dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah mendapat informasi beredarnya video porno yang diduga diperankan sepasang remaja di Jembrana.

"Ya, kami sudah mendengar informasi itu. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan terhadap beredarnya video porno tersebut," terang Yusak.

Sumber: https://www.liputan6.com

Video Mesum Siswi Cantik di Bali Tersebar, Pemeran Pria Tak Lagi Bersekolah

Jembrana - Beragam dugaan muncul dari beberapa pelajar yang mengaku kenal baik dengan pemeran wanita dalam video mesum pasangan kekasih pelajar SMA di Jembrana tersebut. Mereka menduga penyebar video yang direkam menggunakan ponsel tersebut adalah si pemeran pria.

"Mereka dulunya pacaran. Mereka masih terhitung satu desa, tapi sekolahnya berbeda. Tapi, mereka sudah putus, dan dugaannya video itu disebar cowoknya karena tidak terima diputusin," tutur seorang pelajar yang namanya enggan disebut, Minggu, 2 September 2018.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, setalah beredarnya video mesum itu, si pemeran pria tidak pernah lagi bersekolah. Hal itu pula yang didapat polisi saat mendatangi sekolah tempat pemeran pria menuntut ilmu.

Polisi gagal menemuinya lantaran tidak masuk sekolah. Pihak sekolah berjanji akan mengantar yang bersangkutan ke Polres Jembrana.

Sementara, polisi kabarnya telah menemui pemeran wanita yang berinisial PP di sekolahnya untuk dimintai keterangan seputar video mesum tersebut. Namun, belum ada keterangan resmi yang diproleh dari pihak kepolisian dengan dalih masih melakukan penyelidikan.

"Kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus beredarnya video porno itu. Nanti saja usai lidik akan kami sampaikan," kata Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai saat dikonfirmasi.

Dari penelusuran Bali Express (Jawa Pos Group), terdapat dua video yang menampilkan kedua siswa SMA itu berhubungan intim. Video pertama dipotong dalam tiga bagian, masing-masing berdurasi 0,55 detik, 2 menit 28 detik, dan video terakhir yang menampilkan wajah pemeran wanita, sehingga mudah dikenali teman-temannya.

Selain ketiga bagian video tersebut, beredar pula rekaman video mesum lainnya yang juga diduga diperankan oleh pasangan tersebut dengan lokasi yang sama. Namun, dalam video yang berdurasi 11 menit 27 detik tanpa putus itu, pengambilan gambar tidak dilakukan oleh si pemeran laki-laki, tetapi oleh kamera video dari ponsel yang diletakkan di meja kamar.

Sumber: https://www.liputan6.com

Roti Jala Terpanjang di Indonesia, Pecahkan Rekor MURI

Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) berhasil memecahkan rekor MURI dalam mebuat roti jala terpanjang se-Indonesia yang merupakan makanan khas Melayu ini, Sabtu (25/8/2018) sore tadi. Kegiatan yang dilaksanakan di bundaran Badan Pengusahaan (BP) Batam ini merupakan kegiatan unggulan BP Batam dalam upaya peningkatan kunjungan wisatawan dan upaya promosi terhadap destinasi pariwisata yang ada di Kota Batam. Waktu yang dibutuhkan untuk membuat roti jala terpanjang se-Indonesia ini sekitar 15 menit dan telah melewati tahap penilaian dan tes pengukuran oleh pihak MURI, sehingga batam dinyatakan berhasil memecah rekor roti jala sepanjang 73 meter tanpa putus. Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo berharap apa yang didapatkan ini tidak sekadar memecahkan rekor MURI, namun diharapkan kedepan hal ini sebagai bentuk kekompakan dan kebersamaan masyarakat dalam mewujudkan Kota Batam yang maju. "Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini, harapan kami dengan keberhasilan ini masyarakat Kota Batam lebih kompak dan saling menjaga kebersamaan dalam keberagaman demi peningkatan perekonomian Batam melalui sektor pariwisata," katanya.

Lukita mengaku angka 73 sendiri menandakan sebagaimana usia Kemerdekaan RI saat ini, yakni ke-73 tahun. "Masyarakat Batam bisa melakukan sesuatu yang luar biasa, bahkan maju mundurnya kota Batam ini tidak terlepas dari peran masyarakat. Batam bisa maju seperti negara tetangga, tapi syaratnya mari kita bersama-sama bangun Batam untuk yang lebih baik lagi," pinta Lukita. Lukita mengaku saat ini pariwisata di Batam mulai menggeliat, dan dirinya berharap agar perekonomian Batam bisa bangkit kembali dengan dibantu dari sektor pariwisata. Lukita juga juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada Deputi V BP Batam, Bambang Purwanto yang tidak henti-hentinya berkreasi dalam memperbaiki perekonomian Batam demi kesejahteraan masyarakat Batam. "Keberhasilan kita saat ini tidak terlepas dari pikirian dan sumbangsi inisiatif dari Deputi V BP Batam, semoga Batam kedepannya semakin baiklagi, terutama destinasi pariwisatanya yang indah dan apik," ujarnya. Lebih jauh Lukita mengatakan roti jala ini merupakan salah satu makanan khas melayu di Batam, sebab Batam juga bagian dari tanah Melayu. Awan Rahargo, Senior Manager Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) mengaku sangat mengapresiasikan roti jala terpanjang hingga 73 meter ini. "Pemecahan rekor yang sangat luar biasa sekali, karena sama sekali tidak ada putusnya walaupun panjangnya hingga 73 meter," kata Awan.

Awan mengaku roti jala merupakan makanan khas Melayu dan tidak hanya bisa ditemukan di Kepri, tapi juga Sumatera Utara, Kalimantan dan sejumlah daerah lainnya di Indonesia. "Roti ini biasanya disajikan bersama dengan kuah kari seperti kuah kari ayam, kari domba, kari sapi, maupun kari kambing," jelasnya. "Sekali lagi kami ucapkan atas pemecahan rekor MURI ini kepada masyarakat Batam, Kepri yang telah berhasil membuat roti jala terpanjang se-Indonesia dengan panjang 73 meter yang bertepatan dengan hari kemerdekaan RI ke 73 tahun," kata Awan menambahkan. Sementara itu, Chef Priscilya Princessa yang menjadi bintang tamu pada pemecahan rekor muri roti jala terpanjang se-Indonesia ini mengaku sangat senang dan takjub dengan kegiatan ini. Menurutnya untuk membuat kue dengan panjang 73 meter tanpa putus bukanlah hal yang mudah, apalagi dilakukan dengan banyak orang yang tentunya harus memiliki kekompakan yang sangat luar biasa. "Kalau tidak kompak, saya yakin roti ini akan putus, tapi hari ini membuktikan bahwa masyarakat Batam sangat kompak hingga berhasil memecahkan rekor MURI," ungkapnya. Priscilya mengatakan selain ditambahkan kuah kari, roti jala ini juga bisa ditambahkan dengan yang lainnya, mengingat juga ada orang yang vegetarian, yang tidak mungkin mengkonsumsi kari. "Yang jelas saya sangat takjub dan bangga sekali bisa ikut dalam membuat roti jala terpanjang se-Indonesia ini," jelasnya. Kegiatan ini, sambung Priscilya, juga menandakan bahwa Batam memiliki banyak kuliner menarik yang tentunya tidak menutup kemungkinan membuka peluang usaha untuk masyarakat. "Tidak saja untuk pemecahan rekor muri MURI, kegiatan masak roti jala itu bisa dijadikan motivasi untuk membuat bisnis atau membuka lapangan pekerjaan. Saya juga berharap dari sini bisa dibuat masakan sea food terbanyak, apalagi Batam merupakan daerah kepulauan, hal ini membuat Batam cukup mendukung untuk hal itu," kata Priscilya mengakhiri.

Sumber: https://travel.kompas.com

Mengincar Bini Tetangga Mati Digebuki

ISTRI sudah punya, anak juga ada, eh…..Samijo, 56, masih juga mengincar bini tetangga. Pernah sekali berhasil menodai Ny. Parsih, 40, ternyata jadi ketagihan. Beberapa malam lalu mau “nambah” lagi. Tapi belum kesampaian sudah dipergoki suaminya. Tak ayal Samijo digebugi rame-rame hingga meninggal di tempat.

Rejeki, jodoh dan kematian itu sudah dijatah masing-masing oleh Sang Pencipta. Jika rejekinya kecil, atau bininya jelek, tak perlu mengirikan diri pada tetangga, karena memang sudah diatur dari sononya. Tinggal kita syukuri saja. Allah Swt sudah mengingatkan, yang mensyukuri nikmat-Nya akan ditambahkan rejekinya.

Rupanya Samijo warga Wates, Kabupaten Kediri (Jatim) tak bisa bersikap demikian. Bininya jelek, protesnya baru sekarang, ketika sejumlah anak sudah lahir. Justru kini diam-diam dia mengincar bini tetangga, Parsih, yang memang jauh lebih muda ketimbang istrinya. Jelas lebih kenceng dan lebih cantik pula.

Samijo tak menyadari, betapapun cantik dan seksi bini orang, itu hanyalah “ikan hias” yang hanya boleh kita lihat-lihat saja. Jangan sekali-kali membayangkan atau mencoba untuk menggorengnya, meskipun gurih juga sebetulnya. Sebab bagaiamanapun juga tak sebanding antara nikmat dan mudlaratnya. Orang Jawa bilang: penake saklentheng dosane sak rendheng.

Tapi Samijo tak peduli akan semua itu. Asal melihat Parsih yang seksi menggemaskan, otaknya langsung jadi ngeres mendadak, membayangkan yang mboten-mboten. Setan paling demen ketemu lelaki model begini, sehingga gairah Samijo untuk bisa mendekati Parsih semakin dipacu. “Suaminya kan sering pergi, sikat saja Bleh.” Kata setan mempengaruhi.

Beberapa waktu yang lalu Samijo berhasil menodai Parsih secara paksa. Sudah barang tentu suaminya tidak terima. Tapi kala itu berhasil diredam, Kamidi, 45, suami korban batal mengadukan ke polisi. Tapi Samijo bikin perjanjian di atas meterai Rp 6.000 bahwa tidak lagi akan mengganggu bini tetangga berikut jajarannya.

Tapi ternyata itu hanya formalitas belaka. Karena keasyikan berhasil memperkosa Parsih, justru ketagihan. Rupanya dianggapnya: numpak becak menyang Madiun, krasa penah wegah mudhun (berasa enak ogah turun). Lain waktu dia ingin kembali menikmati tubuh sintal Ny. Parsih. Dia sama sekali tak menghargai Kamidi selaku pemilik aset.

Berulangkali dia berusaha masuk ke kamar Parsih, tapi berhasil digagalkan, karena penjagaan berlapis. Tapi apa setiap hari Kamidi harus mengawasi istri? Lalu kapan kerjanya? Capek deh! Maka kali ini Kamidi ingin memberi pelajaran, sebagai shok terapi. Dia harus tahu bahwa Kamidi adalah pria sejati yang tak bisa diremehkan, sedumuk bathuk senyari bumi.

Beberapa hari lalu Kamidi pura-pura pergi, padahal bersama anaknya dia memantau dari luar. Ternyata benar. Sekitar pukul 22.00 Samijo masuk ke rumahnya lewat pintu belakang. Tak ayal lagi Kamidi dan anak lelakinya segera menangkap dan menghajarnya pakai pentungan berkali-kali. Dengan kepala berdarah Samijo lari ke rumah.

“Kenapa Pak, kok kepalamu berdarah begini?” tanya sang istri. Tapi Samijo tak menjawab kecuali langsung ambruk, sementara di luar Kamidi terus menantangnya. “Kalau berani ayo keluar!” katanya. Istri mencoba menolong Samijo, tapi keburu meninggal. Gegerlah desa Sidomulyo, dan Kamidi jadi urusan polisi.

Samijo sendiri yang ora urus, sih! (BJ/Gunarso TS)

Sumber: http://poskotanews.com

Wanita Bertubuh Sintal Mengamuk Sambil Bugil

Gadis remaja bertubuh sintal dengan bugil, ditemukan anggota patroli Polsek Sukmajaya sedang mengamuk dekat Pom Bensin Jalan Tole Iskandar, Sukmajaya, Kota Depok, Jumat (19/7) .

“Sekarang gadis tersebut sudah diamankan di Polsek Sukmajaya,”ujar Kapolsek Sukmajaya, Kompol Agus Widodo kepada Pos Kota.

Menurut Agus, pihaknya kesulitan mengintrogasi gadis tersebut karena lupa ingatan. Namun ciri-ciri yang dapat dikenali adalah berbadan sintal, kulit sawo matang bersih, berambut hitam panjang sebahu, bagian lutut kaki sebalah kanan ada tanda biru. “Gadis ini juga hanya bisa berbicara sunda, sepertinya berasal dari daerah Jawa Barat,”paparnya.

Mantan Kapolsek Beji ini juga mengungkapkan, saat anggota mencoba mengintrogasi. Gadis tersebu menyebutkan beberapa kalimat dalam bahasa sunda.”Kamu yang menyebabkan anak aku hingga meninggal,”ucap Kapolsek apa yang diutarakan gadis tersebut di Polsek Sukmajaya.

Saat akan membawa gadis tersebut, anggota sempat kesulitan. Pasalnya gadis bugil tersebut terus melawan dengan meronta dan menendang petugas. Namun akhirnya gadis tersebut bisa dibawa ke Polsek.

“Gadis tersebut akan kita serahkan ke Dinas Sosial Kota Depok.” (Angga)

Teks: Kanit Sabara Polsek Sukmajaya, AKP I Garis, menanyai gadis sintal yang ditemukan bugil oleh petugas Polsek Sukmajaya.

Sumber: http://poskotanews.com

Wanita Bertubuh Sintal Ini Tarifnya Rp 500 Ribu-Rp 800 Ribu

DEPOK – Anggota Reskrim Polresta Depok mengungkap kasus prostitusi online dengan menangkap sejumlah kupu-kupu malam bersama pria saat kencan di apartemen ternama di Jalan Margonda, Kota Depok, Jawa Barat Selasa (14/8/2018) malam.

Pengungkapan pimpinan Wakasat Reskrim Polresta Depok AKP Ersada Sitepu dan Kanit Krimsus Polresta Depok AKP Firdaus dan mengamankan empat wanita penjaja seks komersial (PSK) dan dua pria teman kencannya.

Terungkapnya prostitusi terselubung ini berkat ada laporan dari masyarakat bahwa di kamar apartemen tersebut kerap disewakan untuk memadu kasih dengan PSK.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Bintoro keempat wanita itu yaitu SG,20, AD,19, FO, 19, DP,22, dan dua pria MF,20, dan MR,18.

“Pada saat digrebek, rata-rata PSK sedang dan akan kencan. Rata-rata tarif sekali kencan Rp. 500 – 800 Ribu, selain itu juga mereka membawa alat kontrasepsi,”ujarnya.

Petugas menyita 11 alat kontrasepsi satu bekas digunakan lalu minyak pelicin dan kunci apartement. “Uang jutaan rupiah hasil boking, dan enam HP berbagai merk milik pelaku untuk transaksi juga diamankan,”tambahnya.

Setiap menawarkan diri, kata Kasat Reskrim Kompol Bintoro, wanita bertubuh sintal berparas manis ini kerap menggunakan aplikasi online .

“Para hidung belang bisa memesan pelaku melalui aplikasi khusus bernama We-Chat. Setiap kencan pelaku berpariatif meminta tarif kisaran Rp. 500 sampai Rp. 800 ribu,”tambahnya.

Setiap kencan pelaku menyewa kamar di apartemen supaya lebih berkelas. “Bisnis esek-esek ini baru kita hendus setelah ada laporan masyarakat ,”tuturnya.

Perwira jebolan Akpol 2004 ini menegaskan berdasarkan pengakuan PSK mereka melakukan bisnis esek-esek untuk memenuhi kebutuhan hidup.

“Pelaku kita data dan rencana akan dibawa ke dinas sosial untuk dibina. Selain itu kamar apartemen yang dijadikan untuk bisnis lendir ini kita pasang garis polisi.” (Angga/b)

Sumber: http://poskotanews.com

Prostitusi anak bukti kesiapan biologis tak dibarengi kematangan moral

Lagi, praktik prostitusi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan diungkap. Tak sekali dua kali, pengungkapan ini merupakan kali kelima yang terjadi di sana.

Malah, segelintir pihak menduga praktik prostitusi tumbuh subur di apartemen kelas menengah tersebut.

Ironisnya, bisnis lendir yang diungkap polisi kali ini melibatkan anak dibawah umur. Baik pelanggan maupun perempuan 'panggilan' nya tergolong Anak Baru Gede (ABG).

"Dua anak laki-laki juga kami amankan 31 Juli di TKP. Mereka calon pelanggan," kata Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indardi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (8/8).

Menurut Ade, ada 32 pekerja seks komersial yang diamankan. Lima di antaranya merupakan anak di bawah umur. "Sudah bekerja kurang lebih dua tahun. Usianya 16 sampai 18 tahun," jelas dia.

Mencermati fakta tersebut, Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri menilai praktik itu membuktikan kematangan biologis dan seksual tiak dibarengi psikis dan moral.

"Yang kita bahas adalah anak-anak berusia puber sampai remaja, tentu bisa dipahami bahwa pada diri mereka sudah ada ketertarikan seksual," ujar Reza kepada merdeka.com.

"Tapi kita sedang berhadapan dengan kenyataan bahwa anak-anak sekarang matang lebih cepat daripada sebelumnya. Matang biologis dan seksual. Kematangan itu, sayangnya, tidak disertai kematangan psikis apalagi moral," tegasnya.

Alhasil, lanjut Reza, muncullah perilaku-perilaku pemuasan dorongan seksual lewat cara yang tidak bertanggung jawab.

"Eskalasi dorongan seksual hanya bisa diimbangi oleh instrumen pemuasan yang bobotnya juga bereskalasi. Hari ini, lebih dari sekedar stensilan. Audio visual pun sudah jauh lebih bisa diakses ketimbang BF (blue film) di masa silam," ungkapnya.

Sementara itu Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi mendesak para penghuni apartemen manapun untuk mendirikan Seksi Perlindungan Anak tingkat RT (SPART) atau sejenisnya.

"Sebagai gugus terdekat dengan masyarakat dalam rangka menumbuhkan ketangguhan perlindungan bagi anak-anak setempat. Sebagaimana SPART yang sudah didirikan di sejumlah daerah, LPAI siap menyosialisasi SPART ke seluruh warga penghuni apartemen khususnya wilayah DKI Jakarta." [rhm]

Sumber: https://www.merdeka.com

Heboh! Suami Tepergok Mesum dengan Wanita Lain di Hotel, Perawat Cantik Ini Shock

Laki-laki beristri perawat terjaring razia diduga mesum dengan wanita lain di sebuah hotel di Jalan Panglima Sudirman Lamongan, Minggu (26/8/2018).

AM (33), suami Y (26) warga Desa Sukolilo, Kecamatan Sukodadi Lamongan Jawa Timur terjaring razia di dalam hotel diduga saat sedang bermesraan dengan seorang wanita LN (21) warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi.

Keduanya dibawa polisi ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk dimintai keterangan.

Dalam proses pemeriksaan, keluarga AM dan istrinya dilibatkan di Unit PPA.

Kanit PPA Polres Lamongan, Aiptu Sunaryo kepada wartawan mengatakan perkara tersebut tidak diperpanjang oleh pihak keluarga, karena laporan telah dicabut.

"Istri dan pihak keluarga memaafkan kesalahan tersebut. Laporan dicabut dan tidak mau melanjutkan," katanya.

Semua pihak, dari AM, istri, dan keluarga dipertemukan selama kurang lebih 4 jam di ruang penyidikan.

AM diketahui adalah suami Y (26) warga Desa Sukolilo, Kecamatan Sukodadi.

Saat di polres, Y wanita asal Tuban yang cantik parasnya ini merasa terpukul bahkan sampai menangis begitu mendapati suaminya di dalam kamar hotel.

Merasa dihianati suaminya yang selama ini di percaya, ternyata bermain dengan wanita lain. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Perawat Cantik Ini Shock Suaminya Tepergok Mesum dengan Wanita Lain di Kamar Hotel, http://jateng.tribunnews.com/2018/08/27/perawat-cantik-ini-shock-suaminya-tepergok-mesum-dengan-wanita-lain-di-kamar-hotel.

Sumber: http://belitung.tribunnews.com

Kepergok Berbuat Mesum di Kamar Mandi, 2 Perawat Rumah Sakit Dipecat

Masyarakat dihebohkan dengan ulah dua orang oknum pegawai Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Cepu, Blora, Jawa Tengah. Keduanya diduga berbuat mesum di dalam kamar mandi RS pada siang bolong. Akibatnya, kedua orang itu dipecat manajemen rumah sakit. Kedua oknum tersebut berinisial JS dan IS. Mereka karyawan yang bertugas sebagai perawat di RS PKU Muhammadiyah Cepu. Hubungan asmara antarkeduanya disinyalir sudah berlangsung cukup lama. Bahkan, pihak RS pernah melakukan pembinaan kepada yang bersangkutan.

Puncaknya pada pekan lalu, saat keduanya kepergok oleh Sriyono, petugas keamanan RS. Sriyono memergoki kedua pasangan tak resmi ini sedang asyik berbuat mesum di dalam salah satu kamar mandi RS PKU Muhammadiyah Cepu pada siang hari. Kabid Keperawatan RS PKU Muhammadiyah Cepu, Suprapto, saat dikonfirmasi membenarkan pemecatan kedua oknum pegawai tersebut lantaran kepergok berduaan di dalam kamar mandi RS. "Benar, SK pemecatan keduanya per tanggal 1 Agustus kemarin. Saya tidak tahu persis kejadian detailnya. Tiba-tiba saya mendapat kabar seperti itu," tutur Suprapto, Selasa (7/8/2018). Menurut Suprapto, oknum perawat IS sempat berpamitan kepada dirinya karena telah mendapat SK pemecatan. “Mungkin ini pelajaran dari Allah buat saya agar saya ke depan bisa berbuat lebih baik lagi,” ujar Suprapto menirukan perkataan oknum IS.

Suprapto mengaku sudah beberapa kali memperingatkan dan memberikan pembinaan kepada kedua oknum itu atas dugaan perselingkuhan. Kedua oknum tersebut pernah menyatakan kesiapannya untuk diberi sanksi apabila ada hubungan spesial antara kedua belah pihak. "Sebenarnya yang lebih paham persoalan ini adalah humas atau langsung ke direktur," tutur Suprapto. Saat menemui bagian Humas, wartawan langsung diarahkan ke Manager Bidang Dakwah dan Pencitraan (Bindatra) RS PKU Muhammadiyah Cepu sebagai atasan humas. "Kami tidak berwenang menjawabnya," ujar Erlina, staf humas RS tersebut. Sementara itu, Rohmah, Manager Bindatra RS PKU Muhammadiyah Cepu, lebih memilih bungkam.

Beberapa kali dirinya menegaskan tidak mengetahui persoalan pemecatan dua orang oknum karyawan tersebut. "Mohon maaf saya tidak bisa kasih keterangan terkait kasus ini. Informasi tertutup bagi kami. Itu privasi rumah sakit," pungkasnya.

Sumber: https://regional.kompas.com
-

Arsip Blog

Recent Posts