Wanita Bertubuh Sintal Ini Tarifnya Rp 500 Ribu-Rp 800 Ribu

DEPOK – Anggota Reskrim Polresta Depok mengungkap kasus prostitusi online dengan menangkap sejumlah kupu-kupu malam bersama pria saat kencan di apartemen ternama di Jalan Margonda, Kota Depok, Jawa Barat Selasa (14/8/2018) malam.

Pengungkapan pimpinan Wakasat Reskrim Polresta Depok AKP Ersada Sitepu dan Kanit Krimsus Polresta Depok AKP Firdaus dan mengamankan empat wanita penjaja seks komersial (PSK) dan dua pria teman kencannya.

Terungkapnya prostitusi terselubung ini berkat ada laporan dari masyarakat bahwa di kamar apartemen tersebut kerap disewakan untuk memadu kasih dengan PSK.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Bintoro keempat wanita itu yaitu SG,20, AD,19, FO, 19, DP,22, dan dua pria MF,20, dan MR,18.

“Pada saat digrebek, rata-rata PSK sedang dan akan kencan. Rata-rata tarif sekali kencan Rp. 500 – 800 Ribu, selain itu juga mereka membawa alat kontrasepsi,”ujarnya.

Petugas menyita 11 alat kontrasepsi satu bekas digunakan lalu minyak pelicin dan kunci apartement. “Uang jutaan rupiah hasil boking, dan enam HP berbagai merk milik pelaku untuk transaksi juga diamankan,”tambahnya.

Setiap menawarkan diri, kata Kasat Reskrim Kompol Bintoro, wanita bertubuh sintal berparas manis ini kerap menggunakan aplikasi online .

“Para hidung belang bisa memesan pelaku melalui aplikasi khusus bernama We-Chat. Setiap kencan pelaku berpariatif meminta tarif kisaran Rp. 500 sampai Rp. 800 ribu,”tambahnya.

Setiap kencan pelaku menyewa kamar di apartemen supaya lebih berkelas. “Bisnis esek-esek ini baru kita hendus setelah ada laporan masyarakat ,”tuturnya.

Perwira jebolan Akpol 2004 ini menegaskan berdasarkan pengakuan PSK mereka melakukan bisnis esek-esek untuk memenuhi kebutuhan hidup.

“Pelaku kita data dan rencana akan dibawa ke dinas sosial untuk dibina. Selain itu kamar apartemen yang dijadikan untuk bisnis lendir ini kita pasang garis polisi.” (Angga/b)

Sumber: http://poskotanews.com
-

Arsip Blog

Recent Posts