Selama hampir satu pekan, Hanna Anisa yang diduga pemeran wanita video panas itu bersama pacarnya bernisial HFZ mendominasi top pencarian Google dan media sosial lainnya.
Embel-embel Universitas Indonesia sebagai salah satu universitas ternama di Indonesia kian menambah penasaran.
Belakangan otoritas UI membenarkan jika Hanna Anisa salah satu alumninya.
Ini juga diperkuat sejumlah kesaksian rekan-rekan Hanna selama berstatus mahasiswi.
Karena vide tersebut, nama Hanna Anisa kemudian viral di jagad maya.
Nama tersebut mengalahkan Presiden Joko Widodo di Google.
Rupanya, warganet berbondong-bondong untuk mencari tahu kebenaran akan identitas wanita tersebut.
Namun, nyatanya belum ada konfirmasi resmi dari pihak yang terlibat dalam video maupun pihak-pihak lain yang terkait dalam kehidupan HA.
Dua bulan berlalu, akhirnya kasus tersebut menemukan sebuah titik terang.
HA dan HFZ (pemeran laki-laki) telah mengakui semuanya pada pihak kepolisian.
Lalu, apa saja fakta terbaru yang sudah terungkap?
tribun-timur.com melansir dari berbagai sumber, berikut 6 fakta terbarunya.
1. Sempat berikan klarifikasi
Melalui akun media sosialnya, HA sempat membantah bahwa dirinya merupakan pemeran dalam video panas tersebut.
HA juga mengaku tidak tahu mengenai video tersebut.
Namun, karena banyak follower dan DM yang masuk membuatnya harus melakukan klarifikasi.
Dirinya juga menjelaskan ciri-ciri fisik tubuhnya yang berbeda dengan di video.
Berikut ini klarifikasi dari pihak HA.
"Dari sekitar 2-3 bulan yang lalu, banyak orang yang tiba-tiba follow saya & DM saya, mencoba untuk mengkaitkan saya sama suatu video asusila. Saya tadinya gatau itu video apa, video siapa, tapi orang-orang langsung mengolok - olok saya secara kurang ajar seolah-olah wanita yang ada di video adalah saya dan pria nya adalah cowo saya.
Lama kelamaan follower dan DM makin meledak sampai ada yg kirim cuplikan video tersebut. Saya sudah klarifikasi personal sama semua orang yg tanya & nuduh itu saya, dan saya memang gamau ambil pusing dan ngurusin ini lebih jauh. Tapi ternyata ini ga makin reda, malah makin meledak dan identitas saya makin disalahgunakan.
Saat ini sudah ada 2 video yg dikaitkan ke saya dan cowo saya dan berdampak parah ke nama saya, cowo saya, dan orang-orang terdekat saya.
Bahkan sampai ada belasan fake account yang mengaku-ngaku sebagai saya dan di dlm account itu mengclaim bahwa saya dan cowo saya adalah pelaku dalam video itu. Saya sudah coba sebisa mungkin klarifikasi secara personal ke banyak orang, tapi klarifikasi saya tidak sampai ke banyak orang ini, sehingga saya merasa perlu klarifikasi di account instagram saya sendiri untuk meluruskan semuanya.
Sebelumnya, saya ingin konfirmasi bahwa ini adalah satu-satunya account saya, dengan username yang sama seperti yang disebarkan dimana-mana.
Pertama, saya TIDAK PERNAH membuat video semacam itu bersama siapapun, termasuk cowo saya yang sekarang.
Kedua, saya punya bekas luka operasi angkat tumor yg cukup besar di bagian dada sejak lama. Di kedua video tidak ada bekas luka di tubuh wanita tersebut.
Ketiga, banyak kemungkinan lain yang bisa menyebabkan orang langsung percaya bahwa yang di video adalah saya. Bisa karena ada orang yang memang mirip (apalagi menilai di Indonesia ada lebih dari 200juta orang), bisa karena editan, dan lain-lain.
Saya yakin orang banyak langsung mengira bahwa itu saya karena mereka langsung disuguhi video beserta capture an foto, instagram, dan identitas saya sehingga mereka langsung menelan bulat-bulat informasi yang salah tsb tanpa peduli kebenarannya dan dampak dari tindakan mereka thd saya."
Sayangnya unggahan tersebut tidak bertahan lama dan sudah dihapus di hari yang sama.
Akun itu pun juga sudah kembali dikunci, sehingga hanya bisa ditengok oleh para pengikutnya.
2. Hanna Anisa dan pemeran cowok kompak membantah
Dalam pemeriksaan di Mapolresta Depok, Jumat (27/10/2017), alumni Universitas Indonesia dan Institut Teknologi bandung (ITB) tersebut membantah kalau pemeran dalam video tersebut adalah diri mereka.
Saat ditanya penyidik dalam ruang terpisah, keduanya kompak membantah bahwa orang di video panas itu adalah dirinya.
Hal ini tampaknya sejalan dengan temuan awal polisi sebelumnya saat mencocokkan foto HA dengan dua video mesum yang beredar, dimana tidak ditemukan ada kecocokan wajah.
"Kami sudah meminta keterangan HA dan HFZ untuk diklarifikasi atas video mesum yang beredar. Mereka membantah dan menyatakan orang di video itu bukan mereka," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Putu Kholis Aryana, Sabtu (28/10/2017).
Meski begitu kata Putu pihaknya masih akan menyelidiki kembali dengan menghadirkan saksi ahli.
Dari sana akan dilihat apakah keterangan saksi ahli sejalan dengan bantahan keduanya atau justru berseberangan.
Sebelumnya Putu mengatakan fakta yang mereka temukan dari penyelidikan awal saat mencocokkan wajah pemilik instagram atas nama HA, dengan sosok yang ada dalam video tersebut memang tidak ditemukan ada kecocokan atau kemiripan wajah.
"Tidak ada kesamaan wajah perempuan dalam video dengan wajah pada instagram milik HA yang merupakan alumnus kampus negeri tersebut. Dua hari kami teliti dua gambar itu dan tidak menemukan kesamaan wajah. Namun untuk memastikan akan kami dalami dengan bantuan penyidik dari Cyber Mabes Polri atau Polda Metro Jaya," kata Putu.
3. Keduanya mengakui sebagai pelaku video panas
Selang dua bulan kemudian, kasus video viral tersebut akhirnya menemukan titik terang.
HA dan HFZ akhirnya mengakui bahwa dirinya merupakan pemeran video panas tersebut.
Hal itu didapatkan lewat keterangan Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana.
Tribunstyle melansir dari Tribunnews, "Iya (HA mengakui), HFZ juga. Pengakuan pas pemeriksaan bulan November kemarin," ujar Putu saat dihubungi, Rabu (13/12/2017).
Putu menyampaikan, pada pemeriksaan awal, keduanya sempat membantah bahwa pemeran video mesum itu adalah mereka. Namun, begitu ditunjukan bukti otentik, keduanya tak bisa mengelak.
"Dari tim kedokteran, ada ciri-ciri khusus (HA dan HFZ)," kata Putu.
4. Berstatus sebagai saksi
Walau keduanya sudah mengakui bahwa dirinya menjadi pemeran video panas tersebut, polisi tidak menetapkan mereka sebagai tersangka.
Putu mengatakan bahwa status HA dan HFZ masih sebatas saksi saja.
"Masih kita proses. Sementara masih saksi. Kami masih melengkapi bukti lain," ujarnya.
Namun tidak menutup kemungkin akan naik menjadi tersangka jika ditemukan alat bukti baru yang mengarah kepada mereka jika sengaja menyebar video itu.
5. HA dan HFZ Belum Pasti Menikah
Terakhir, Putu mengungkapkan tentang hubungan HA dengan HFZ.
Rupanya si HFZ merupakan mantan pacar sang pemeran wanita, HA.
Kemungkinan besar HFZ memutuskan hubungan dengan HA setelah membuat video tersebut.
6. Tempat dan lokasi perekaman
Selain menyampaikan pengakuan HA dan HFZ, Putu juga mengatakan perihal lokasi dan waktu perekaman video panas tersebut.
Kepada awak media, Putu mengatakan bahwa video tersebut dibuat di daerah Depok.
Dia juga menambahkan bahwa sebenarnya adegan dalam video itu terjadi sekitar dua tahun yang lalu.
"Video ini kan baru diakui oleh kedua pemeran ini baru kemarin. Dan peristiwa perekaman ini sudah dua tahun yang lalu, di Depok," ucap dia.
7. HA dan HFZ Tak diketahui keberadaannya
Hingga Jumat (15/12/2017), lokasi keberadaan sejoli yang dulunya dimabuk asmara belum diketahui. Polisi belum memastikan kapan memeriksa dua sejoli ini.
Sumber: http://makassar.tribunnews.com