Medan, Sumut - Tercatat 12 artis papan atas ibu kota akan menghibur pengunjung Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) pada 17 Maret - 17 April 2017. Even provinsi itu akan terpusat di dj Tapian Daya, Jalan Gatot Subroto, Medan, Sumatera Utara. Selain itu, ada sekitar 33 Kabupaten dan Kota di Sumut akan menampilkan berbagai kesenian budayanya di tempat yang sama. "Sukses untuk acara PRSU di Medan," ucap Menpar Arief Yahya di Jakarta.
Arief Yahya yang mantan Dirut PT Telkom itu semakin confidence, Sumut terus berbenah, semakin baik. Dia berharap soal kebersihan, kerapian, dan 14 pilar di Travel and Tourism Competitiveness Index World Economic Forum itu dibenahi terus. "Kalau ingin menjadi global player, ya harus benchmark dengan global standart," sebut Arief Yahya yang lare osing Banyuwangi ini.
Dengan tema Prestige, Reborn, Spirit, dan Up to Date, PRSU akan menghadirkan konsep dan kemasan baru yang berbeda dengan hadirnya wahana atraktif dan pementasan budaya dan seni terbesar yang pernah terselenggara.
Adapun artis ibukota yang akan tampil antara lain Band Kotak (Sabtu18 Maret 2017), Band Netral (Minggu, 19 Maret 2017), Band Last Child (Jumat, 24 Maret 2017), Band Lyla (Sabtu, 25 Maret 2017), Band Musikimia (Minggu, 26 Maret 2017), dan Band Gangstarasta (Selasa, 28 Maret 2017).
Kemudian dilanjutkan penampilan Judika (Jumat, 31 Maret 2017), Rosemary (Minggu, 2 April 2017), Rizky Ridho (Minngu, 9 April 2017), Govinda (Jumat, 14 April 2017), Band Sheila On7 (Sabtu, 15 April 2017) dan Band NAFF (Minggu, 16 April 2017).
“PRSU ini untuk memaksimalkan potensi-potensi yang dimiliki oleh tiap kabupaten dan kotamadya yang ada di Sumatera Utara dalam seni dan budaya yang menjadi ciri khasnya. Dengan penampilan artis-artis ibukota, akan membuat PRSU lebih istimewa. Ini harus dimaksimalkan agar menjadi menarik dan semakin diminati pengunjung,” ungkap Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Wisata Nusantara Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Esthy Reko Astuti.
Event yang diadakan sejak tahun 1972 ini ditargetkan mendapat kunjungan 200.000 sampai 230.000 orang setiap harinya. Dengan harga tiket masuk Rp 15.000 untuk hari biasa, dan Rp 20.000 untuk akhir pekan, PRSU 2017 juga akan menyediakan berbagai jajanan kuliner.
"Warga Sumatera Utara patut berbangga hati karena di Indonesia hanya ada dua pekan raya yakni Pekan Raya Jakarta (PRJ) di ibukota, dan di Medan sendiri yakni PRSU. PRSU ini sebagai miniatur Sumatera Utara, dengan menghadirkan lebih dari 30 atraksi seni dan budaya yang melibatkan 33 kabupaten dan kotamadya dari Sumatera Utara,” ujar Esthy.
Ketua Inspirasi Media Communication, Sofyan Sauri selaku Promotor dari PRSU 2017 menambahkan, citra PRSU sudah semakin baik sejak tahun 2016 yang lalu. Phaknya mengklaim telah banyak melakukan pembenahan-pembenahan untuk menunjang event ini makin diminati, termasuk mendatangkan artis dari Ibukota.
"Dari tahun ke tahun terus kami evaluasi dan kita benahi agar lebih baik. Artis-artis yang akan tampil sebagian besar sudah konfirmasi. Apabila ada yang tidak bisa pun akan kami gantikan artis yang setara levelnya,” ungkap Sofyan.
Sofyan menjelaskan, pihaknya juga menyediakan tiket elektronik (e-Card) di samping tiket manual seperti selama ini. Dengan e-Card, pengunjung cukup membeli dengan harga Rp 130.000 untuk memasuki arena PRSU selama digelar. “Memakai e-Card ini lebih hemat dibandingkan kita membeli tiket biasa, karena kita ingin menjadikan harga masuk arena PRSU itu murah dan terjangkau seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya.
PRSU 2017 berada di jalan Medan-Binjai Km 6 merupakan kompleks ruang pameran dan ruang terbuka dengan luas berkisar 6.5 hektare yang terdiri dari hall A, B, C, dan Hall serbaguna serta bangunan stand pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Lokasi ini pada awalnya tempat pelaksanaan pameran bangunan yang disebut Pekan Raya Sumatera Utara dengan tujuan untuk mempromosikan potensi masing-masing daerah kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Secara khusus bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berkembang di wilayah Sumut, agenda promosi seperti ini akan membuka peluang bagi para pelaku usaha untuk mendapatkan investor sebanyak-banyaknya untuk datang dan menanamkan modalnya. Objek-objek wisata di Sumut juga dapat diekspos dengan lebih lagi melalui PRSU, sehingga membuka kesempatan bagi pertambahan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
Tercatat, dari Januari-Oktober 2016, Wisman yang datang melalui tiga pintu masuk utama Sumut, yakni Bandara Kualanamu, Pelabuhan Belawan dan Pelabuhan Tanjung Balai, mencapai 181.043 orang. Jumlah total wisman Sumut hingga November 2016 sejumlah 204.603 orang.
Wisman dari Malaysia adalah yang paling banyak berkunjung ke Sumut di periode Januari-Oktober 2016 itu, yakni sebanyak 88.711 orang atau 49,04%. Terbanyak kedua dari Singapura 10.500 orang, disusul Tiongkok 5.485 orang, Belanda 4.127 orang, Australia 3.620 orang, Jerman 3.512 orang, Inggris 2.643 orag, Amerika Serikat 2.516 orang, Thailand 2.462 orang, dan India 1.810 orang.