Indonesia Bangun Rumah Budaya di 10 Negara

Jakarta - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menggagas konsep diplomasi budaya dalam wujud Rumah Budaya Indonesia (RBI) yang direncanakan didirikan di 10 negara.

"Rumah Budaya Indonesia merupakan ruang publik untuk memperkenalkan kekayaan budaya bangsa ini kepada dunia dalam rangka meningkatkan citra, apresiasi dan membangun ikatan (budaya) masyarakat internasional terhadap Indonesia," kata Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bidang Kebudayaan Wiendu Nuryanti di Jakarta, Rabu (12/3).

"Di Rumah Budaya Indonesia, masyarakat lokal bisa belajar berbagai hal mengenai Indonesia seperti sejarah, bahasa dan tentu saja keragaman budaya Nusantara. Di tempat ini akan digelar pula berbagai pertunjukan seni dan pameran kesenian budaya Indonesia seperti pertunjukan tari tradisional, permainan musik tradisional, dan lain-lain," katanya.

Kegiatan promosi budaya melalui Rumah Budaya Indonesia direncanakan dikembangkan di 10 negara secara bertahap yaitu di Timor Leste, Amerika Serikat, Australia, Belanda, Jepang, Jerman, Korea Selatan, Prancis, Singapura, dan Turki.

Untuk merealisasikannya, ujar Wiendu, Kemdikbud bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri dan pemerintah negara setempat. Timor Leste menjadi negara tujuan pertama untuk dibangunnya RBI. Pembangunan fisik RBI di Timor Leste akan rampung pada September tahun 2014, dengan menelan anggaran sekitar Rp 60 miliar.

"Timor Leste kami utamakan karena kedekatan hubungan, karena itu kita prioritaskan, dan ini akan menjadi rumah budaya Indonesia yang pertama," ujar Wiendu. Diharapkan, keberadaan rumah budaya Indonesia di sejumlah negara tersebut dapat menjadi tonggak penting dalam diplomasi budaya Indonesia.

-

Arsip Blog

Recent Posts