Madrid & Stockholm - Program Tahun Kunjungan Indonesia (Visit Indonesia Year/VIY 2008) gencar dipromosikan ke seluruh belahan dunia, kali ini dilakukan pada `Pekan Pariwisata Internasional FITUR 2008` di Madrid, Spanyol, yang berlangsung 30 Januari hingga 3 Pebruari 2008.
Keikutsertaan Indonesia dalam `FITUR 2008` yang dibuka oleh Raja Spayol, Juan Carlos dan digelar setiap tahun itu, selain untuk menjaring bisnis yang dilakukan oleh kalangan pelaku bisnis pariwisata dari tanah air, juga sebagai ajang mempromosikan country image termasuk program VIY 2008 dengan lebih 100 event sebagai daya tarik.
Dirjen Pemasaran Departemen Kebudayaan dan Pariwisata (Depbudpar) Thamrin B.Bachri yang memimpin rombongan Indonesia dalam `FITUR 2008` menilai, respon pengunjung stand Indonesia sangat positif baik dari kalangan media, biro perjalanan wisata, serta para tour operator.
Stand Indonesia seluas 77 meter persegi dengan backdrop poster besar yang menampilkan keindahan relief candi Borobudur menarik minat para pengunjung. Sebanyak 8 perusahaan biro perjalanan, hotel, dan pengelola obyek wisata dari Indonesia ikut dalam FITUR 2008 .
Sebelumnya program VIY 2008 juga dipromosikan dalam pameran pariwisata internasional terbesar di Swedia `Stockholm Travel Show 2008` yang digelar di kota Stockholm 24 hingga 27 Januari.
KBRI Swedia bekerjasama dengan travel agent setempat seperti Orient Travel dan Indoservice serta didukung perwakilan Surabaya Tourism Promotion Board (STPB), mempromosikan paket wisata di Indonesia antara lain Bali, Jawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) , dan Sulawesi.
Dalam siara pers KBRI Swedia (29/1) disebutkan, selama 4 hari pameran stand Indonesia di `Stockholm Travel Show 2008` menarik banyak pengunjung termasuk dari corporate dan tour operator, yang mengadakan kontak bisnis seputar paket wisata yang ditawarkan termasuk wisata MICE (meeting, incentive, conference, and exhibition) di Indonesia.
Sumber: www.budpar.go.id (1 Februari 2008)
