Medan, Sumut - Forum Komunikasi Antar Lembaga Adat (Forkala) Kabupaten Asahan akan melaksanakan Pagelaran Seni Budaya (PSBD) Asahan tahun 2013 yang akan digelar tanggal 22 Mei sampai 5 Juni 2013.
PSBD merupakan kegiatan seni budaya yang menampilkan 13 perwakilan etnis yang ada di Kabupaten Asahan diantaranya Aceh, Melayu, Karo, Tabagsel, Jawa, Banjar, Batak Toba, Tionghoa, India, Simalungun, Nias, MInang dan Pakpak Dairi.
Demikian dikatakan Drs Mhd Sofyan Yoga, M.AP Ketua Panitia Pelaksana Pagelaran Seni Budaya didampingi Sekretarisnya Rahman Halim, M.AP dalam keterangan persnya kepada wartawan, Minggu (14/4).
Ditegaskannya, kegiatan ini juga berkerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Asahan yang didukung penuh oleh Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.AP. Turut pula diikuti perwakilan budaya dari Negara sahabat seperti Etnis Melayu Malaysia, Etnis India dan Etnis China.
Kegiatan multikultural ini sekaligus menyamakan persepsi bahwa kekayaan dan perbedaan budaya menjadi kekuatan untuk mempererat persaudaraan. Digagasnya kegiatan mendapat responsif yang tinggi dari masing-masing etnis untuk ikut berpartisipasi menyemarakkan kegiatan ini sekaligus mengangkat budaya lokal, terang Yoga.
Karenanya, bagi calon peserta dapat segera mendaftarkan diri dan menghubungi Panitia Pelaksana Seni Budaya Daerah Kabupaten Asahan di Jalan Sudirman No. 5 Kisaran, ungkapnya.
Digelarnya pagelaran seni budaya ini sekaligus mendukung program Bupati Asahan tentang Cagar Budaya yang selama ini cukup proaktif membangun kemitraan dengan seluruh potensi etnis yang ada di Kabupaten Asahan. Forkala sangat bangga dan berterimakasih sikap responsif Pemkab Asahan cukup banyak memberikan dukungan moril maupun materil, ungkapnya Yoga yang juga Ketua Forkala Kabupaten Asahan.
Selain itu, pagelaran seni budaya ini juga menyuguhkan suasana hiburan dan aneka kulliner yang menunjang tumbuh suburnya dunia pariwisata di Kabupaten Asahan. Potensi kewirausahaan akan terstimulus melalui kegiatan ini sehingga event ini diharapkan menjadi media hiburan alternative yang ada di Kabupaten Asahan, pungkasnya.
Event ini nantinya juga menggelar beberapa agenda kegiatan seperti pameran etnik, pameran pembangunan daerah, pameran promosi produksi usaha dagang dan jasa, pagelaran kesenia daerah, lomba olah raga tradisional masyarakat Asahan, lomba tari serampang XII, lomba lagu Melayu, lomba melukis untuk anak-anak, seminar budaya dan bazar kulliner khas daerah serta pasar malam dengan aneka permainan hiburan, urai Sofyan Yoga.
Sumber: http://www.analisadaily.com