Kendari, Sultra - Kepala Bagian Politik dan Ekonomi Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya Jett Thomason menyatakan tertarik dengan budaya "Kalosara" masyarakat Tolaki yang mendiami Sulawesi Tenggara.
"Ini sangat menarik untuk dipelajari mendalam karena semua masalah akan tunduk ketika sudah dihadapkan dengan budaya Kalosara ini," kata Jett Thomason usai bertemu dengan jajaran Pemkot Kendari, Rabu (20/04/2016).
Ia mengatakan tradisi budaya ini sangat unik karena bisa membantu pemerintah menciptakan ketenteraman di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.
"Ini merupakan salah satu pelajaran berharga bagi saya selama beberapa hari berkunjung di Kendari dan banyak bertanya mengenai budaya daerah," katanya.
Menurut dia, kehadiran dirinya di Kendari untuk mengumpulkan banyak informasi terkait Sultra dan Kendari pada khususnya, baik itu mengenai pendidikan, kesehatan, dan budaya.
"Saya ingin mengetahui banyak bagaimana konsep Kalosara diterapkan sehingga masyarakat bisa hidup damai dan berdampingan dari berbagai etnis dan kultur," katanya.
Sekda Kendari Alamsyah Lotunani mengatakan tradisi Kalosara bagi masyarakat Tolaki merupakan suatu pedoman yang mempengaruhi kehidupan masyarakat.
"Pada tingkat nilai budaya merupakan sistem norma adat yang berfungsi mewujudkan ide-ide yang mengkonsepsikan hal-hal yang paling bernilai dalam kehidupan masyarakat.
Sumber: http://budaya.rimanews.com