Melbourne, Australia - Melbourne, Australia, adalah kota yang penduduknya penuh keanekaragaman baik dari segi etnis, bahasa, budaya, maupun agama. Begitu pula komunitas muslimnya yang terdiri dari para pendatang dari berbagai bangsa seperti Indonesia, Malaysia, Turki, Lebanon, Arab, Sudan, India, Somalia dan Iran. Belum lagi sejumlah masyarakat lokal yang memutuskan untuk menganut agama Islam dan ikut menambah warna kehidupan sosial di Melbourne.
Meskipun memiliki kepercayaan dan aturan hidup (agama) yang sama, tidak jarang kita melihat perbedaan-perbedaan besar dalam gaya hidup berbagai komunitas muslim Melbourne, misalnya cara berpakaian, jenis makanan dan gaya berinteraksi yang bisa menjadi konflik sekaligus pembelajaran, tergantung bagaimana kita menghadapinya.
Dalam rangka memperkenalkan keunikan dan kekayaan budaya masyarakat Muslim di Melbourne, Young Indonesian Muslim Student Association (YIMSA) mengadakan acara akbar yang disebut Melbourne Souq 2013 pada 18 Mei 2013.
“Souq” dalam bahasa Arab berarti pasar. Nama ini dipilih karena bertujuan memberi kesempatan kepada khalayak untuk mengenal dan menikmati berbagai budaya unik yang dirangkai dalam konsep pasar, yang keuntungnya akan disumbangkan kepada organisasi sukarela (non-profit). Acara ini juga diharapkan dapat memperkenalkan komunitas-komunitas muslim Indonesia kepada komunitas komunitas muslim lain dan sebaliknya.
Ada juga beberapa tamu istimewa yang akan dihadirkan demi meramaikan acara ini.
Pemuda ini sukses setelah tampil di Melbourne Fringe Festival, dimana tiket terjual habis. Ia juga disebut sebagai pendatang baru paling populer oleh Melbourne International Comedy Festival (MICF) 2012 dan mendapatkan predikat sebagai “Best Comedy” pada MICF 2013 oleh surat kabar Sydney Morning Herald. Kali ini Khaled siap meramaikan acara Melbourne Souq 2013 dengan lelucon-leluconnya untuk menghibur Anda semua.
Desainer muda dengan nama asli Dian Wahyu Utami ini telah membuktikan bakatnya dalam merancang busana muslimah yang feminin dan modis, terutama dengan warna-warna pastel dan pelangi. Ia memenangkan berbagai penghargaan dari Indonesia Islamic Fashion Committee (IIFC) dan Association of Indonesian Fashion (APPMI). Dian pun siap menghadirkan kreasi-kreasinya dalam peragaan busana Melbourne Souq 2013 nanti.
Sumber: http://sabili.co.id
