Blora, Jateng - Menjelang perayaan Imlek tahun ini, para perajin batik tulis di Blora mulai kebanjiran order pesanan. Pesanan yang diterima kebanyakan menginginkan motif batik yang bernuansa imlek, seperti naga serta buah naga. Jadi, motif batik yang dibuat oleh para perajin umumnya seputar naga dan buah naga.
“Sejak awal Januari lalu banyak yang pesan untuk dibuatkan kain batik dengan motif naga,” kata pemilik rumah batik Mustika Art Galeri Hurip Indiyani, Sabtu (1/2).
Menurutnya mereka yang pesan banyak berasal dari etnis keturunan tiongha yang ada di Blora, batik tersebut nantinya akan digunakan saat perayaan imlek nanti, serta kegiatan lainnya yang masih bernuansa imlek. Untuk motif lanjutnya memang yang memilih adalah pemesan mau dibuatkan motif yang seperti apa. Namun karena momen imlek, banyak yang meminta gambar naga, serta lampion-lampion.
Motif tersebut kemudian dipadukan dengan motif menunjukkan cirri khas Blora, seperti akar jati dan motif lainnya yang sudah ada namun tidak meninggalkan ciri khas batik Blora. “Sesuai nuansa imlek untuk warna yang dominan adalah warna merah serta hitam,” ujarnya.
Dia mengungkapkan karena semuanya dibuat dengan tangan, sehingga memakan waktu yang lama dan pemesan harus melakukan pemesanan jauh-jauh hari. Setelah melihat beberapa kain yang sudah jadi, hasilnya cukup bagus dan sangat menarik, sebab warnanya sangat cerah.
“Minat masyarakat Blora terhadap batik buatan blora sendiri sangat bagus, sehingga setiap ada event selalu ada yang memesan untuk dibuatkan, selain itu pesanan dari luar blora dan instansi juga cukup banyak,” ungkap Hurip Indiani.
Sumber: http://www.suaramerdeka.com