Jambi - Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK) di Kabupaten Kerinci, Jambi, yang dibuka pada Kamis (30/7/2015) ini menonjolkan kebudayaan lokal.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporabudpar) Kabupaten Kerinci, Adra Nemires, dihubungi dari Jambi, Rabu (29/7/2015), mengatakan Festival Danau akan menyelenggarakan berbagai kegiatan lokal di antara lomba seruling bambu yang memang banyak berkembang di kalangan masyarakat lokal.
"Dalam agenda FMPDK tahun ini, Pemerintah Kabupaten Kerinci menyelenggarakan beragam kegiatan. Bahkan khusus lomba seruling bambu akan diadakan di Pasar Baru Siulak, Kecamatan Gunung Kerinci," kata Adra.
Festival Danau Kerinci tahun 2015 akan dibuka langsung oleh Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus, Kamis (30/7/2015) besok dan ditutup 3 Agustus. Festival juga akan dihadiri seluruh kepala daerah di Jambi, anggota DPR dan DPD RI dapil Jambi dan perwakilan dari Kementerian Pariwisata RI.
Adra menjelaskan, saat pembukaan besok, kegiatan yang digelar yakni pawai budaya dari 16 kecamatan di Kerinci, penampilan tarian massal, penampilan spesifik unik dari 16 Kecamatan dan penampilan tari kreasi dari kabupaten/kota se-Provinsi Jambi.
Pada 31 Juli dilaksanakan lomba seni budaya, sike rebana, marhaban barzanji dan penampilan dari budaya dari kabupaten tetangga. Kemudian 1 Agustus diselenggarakan lomba tari Rangguk dan Parno Adat
"Khusus untuk lomba seruling bambu dilaksanakan pada 2 Agustus di Pasar Baru Siulak, Kecamatan Gunung Kerinci. Peserta lomba-lomba ini dari seluruh kecamatan di Kabupaten Kerinci," katanya menjelaskan.
Dipilihnya Pasar Baru Siulak sebagai lokasi lomba, kata Adra karena seni seruling bambu banyak berkembang di daerah tengah dan mudik Kerinci dan sekitarnya.
Adra mengungkapkan, dalam penyelenggaraan Festival Danau Kerinci, seluruh SKPD di Kabupaten Kerinci harus mengikuti kegiatan, seperti kegiatan pameran. Itu juga ditegaskan bupati dan yang tidak mengikuti akan jadi bahan evaluasi bupati kedepannya.
Selain itu, seluruh Kepala Desa, tokoh masyarakat dan utusan sekolah SMP dan SMA di Kabupaten Kerinci juga diundang dalam acara pembukaan Festival Danau itu.
Sementara itu, Bupati Kerinci, Adirozal mengatakan, dalam penyelenggaraan Festival Danau juga diluncurkan UMKM dan juga KUR bagi pengusaha kecil di daerah itu.
"Nanti pengusaha kecil akan diberi kartu untuk meminjam uang kepada Bank tanpa angunan, sehingga ekonomi kerakyatan berjalan. Kalau ekonomi kerakyatan berjalan, pertanian dan industri hilir juga berkembang," katanya.
Selain itu, masyarakat Kerinci yang merantau pulang ke Kerinci tidak hanya membawa kentang saja ke perantauan, tapi sudah membawa hasil olahan kentang seperti keripik kentang atau serundeng.
Sumber: http://travel.kompas.com