San Fransisco - KJRI San Francisco kembali berpartisipasi dalam kegiatan tahunan promosi wisata, seni budaya dan produk Asia terbesar “2008 Asian Celebration” di kota Eugene di negara bagian Oregon, Amerika Serikat pada tanggal 16-17 Februari 2008. Kegiatan yang berlangsung di gedung Lane County Fairground di Eugene tersebut diikuti oleh beberapa stand Konsulat negara-negara Asia, termasuk Indonesia dan berbagai perusahaan yang menjual produk-produk khas Asia. Konsul Jenderal RI di San Francisco Yudhistiranto Sungadi bersama dengan Konsul Jenderal Jepang di Portland Akio Egawa memperoleh kehormatan untuk menyampaikan sambutan di acara pembukaan resmi “2008 Asian Celebration” yang dihadiri pula oleh Walikota Eugene Ms. Kitty Piercy.
Pada “Asian Celebration” kali ini terdapat sekitar 127 stand pameran. Para peserta menjual produk-produk serta barang-barang kerajinan khas negara-negara Asia (China, Indonesia, Jepang, India, Pakistan, Philipina, Republik Korea, Nepal, Thailand) seperti produk kain/tekstil, mainan, pakaian, souvenir, boneka, lukisan, batu akik, patung-patung dari kayu/batu, dan tanaman bonsai. Selama pameran berlangsung, diperagakan pula berbagai atraksi seni budaya dari berbagai negara Asia dan ketrampilan olah raga bela diri Asia seperti karate, taek won do, dan judo serta berbagai acara hiburan khas Asia. Sekitar 20 stand makanan/minuman khas berbagai negara Asia juga meramaikan pameran tersebut. Terdapat pula demo masak khas Asia bagi pengunjung yang tertarik.
Stand KJRI San Francisco di pameran tersebut menyediakan berbagai informasi mengenai Indonesia, termasuk berbagai daerah tujuan wisata di Indonesia dalam bentuk penayangan DVD promosi pariwisata Indonesia dan penyebarluasan brosur informasi. Dipromosikan juga mengenai Visit Indonesia Year 2008 melalui pembagian DVD promosi wisata Indonesia “Indonesia: Ultimate in Diversity” kepada para pengunjung. Brosur informasi program Darmasiswa juga dibagikan kepada kepada pengunjung yang tertarik untuk belajar bahasa, ketrampilan seni budaya, tarian tradisional Indonesia di berbagai perguruan tinggi seni di Indonesia.
Dalam Asian Celebration tahun 2008 ini, Indonesia menampilkan pertunjukan gamelan Jawa Tengah oleh kelompok gamelan Sari Pandhawa pimpinan Ken Jennings yang pemainnya adalah warga AS di Eugene. Ken Jennings adalah pengajar di University of Oregon dan pecinta musik tradisional Indonesia yang pernah mendalami seni gamelan di ISI Yogyakarta selama beberapa tahun. Pertunjukan gamelan Sari Pandhawa memainkan beberapa gending jawa, termasuk tembang populer Gambang Suling yang sangat memukau para hadirin. Alunan musik gamelan yang merdu tersebut mempesona para pengunjung yang umumnya adalah warga Amerika Serikat.
Indonesia juga menampilkan demo membatik yang diperagakan seniman muda Indonesia Yulriawan Dafri, seorang dosen ISI Yogyakarta yang saat ini sedang melanjutkan pendidikan di University of Oregon di Eugene dan sering mengajar membatik kepada masyarakat AS di sela-sela kegiatan kuliahnya. Para pengunjung silih berganti mencoba menggunakan canting dan menorehkannya di kain yang telah sediakan dengan mencontoh beberapa pola batik khas Jawa Tengah. Perkumpulan olah raga bela diri kung fu Indonesia “Golden Naga” di Eugene dipimpin Geoff Wathen turut memeriahkan acara dengan memperagakan berbagai jurus-jurus bela diri. Dipromosikan juga kulinari Indonesia dengan memberi kesempatan kepada para pengunjung untuk mempelajari cara membuat masakan Indonesia sederhana.
Kegiatan “2008 Asian Celebration” tersebut setiap harinya diperkirakan menyedot sekitar 3.000 pengunjung yang berasal dari kota Eugene dan kota-kota lainnya di negara bagian Oregon dan sekitarnya. Selain bertujuan meningkatkan hubungan persahabatan antara masyarakat Asia dengan masyarakat Amerika Serikat, pameran tersebut berhasil memamerkan berbagai potensi dan produk negara-negara di Asia yang sangat diminati oleh pasar Amerika Serikat. Keikutsertaan Indonesia di event tahunan Asian Celebration 2008 ini dinilai sangat penting untuk mempromosikan wisata dan seni budaya Indonesia serta meningkatkan citra positif Indonesia di mata masyarakat Amerika Serikat.
Sumber: www.deplu.go.id (21 Februari 2008)